Rosan Pede Fundamental BUMN Kuat meski IHSG Sempat Turun usai Danantara Diluncurkan

JAKARTA, KOMPAS.TV- CEO Danantara Rosan Roeslani mengatakan dirinya tidak khawatir meski IHSG sempat turun saat Danantara baru diluncurkan pada akhir Februari lalu. Ia menilai, turunnya indeks saham saat ini hanya karena persepsi pasar dan bersifat teknikal.

Apalagi, kata Rosan, penurunan indeks saham bukan hanya terjadi di Indonesia. Hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/3/3035).

"Di emerging market, di negara ASEAN pun semua memang sedang mengalami penurunan itu. Kedua, kalau kita lihat dalam hari ini maupun Senin ini sudah mulai kembali rebound bahkan harga-harga (saham) bank kita ini sudah di atas harga pada tanggal 24 kemarin," kata Rosan dikutip dari Breaking News Kompas TV. 

Baca Juga: Daftar Nama Manajemen Danantara Diumumkan Pekan Depan, Rosan Jamin Bersih dari Korupsi

Ia menegaskan, kondisi fundamental dari BUMN yang tergabung dalam Danantara saat ini masih kuat dan sehat. Sehingga, jika ada penurunan IHSG akibat persepsi pasar dan teknikal, hal itu merupakan hal yang wajar.

"Pegangan kami adalah fundamental kita baik dan kita meyakini ini akan terus meningkat valuasinya, market cap-nya dari para perusahan-perusahaan kita yang ada di Indonesia," ujarnya. 

Pada kesempatan yang sama, Rosan juga mengungkap pengurus atau manajemen Danantara akan diumumkan pekan depan. Ia mengatakan, nama-nama manajemen Danantara sudah dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga: Jawab Erick Thohir soal IHSG Melemah Diduga Imbas Hadirnya Danantara

"Harapannya dalam waktu dekat mungkin minggu depan saya rasa kita akan umumkan nama-nama tersebut. Sehingga dari publik, dari masyarakat bisa melihat dan bisa menilai bahwa nama-nama yang duduk sebagai pengelola dan juga manajemen di Danantara ini adalah nama-nama yang reputable," tuturnya. 

"Yang terbukti track record-nya yang bersih dan memang expert di bidangnya," tambahnya. 

Rosan menyampaikan, ia bersama timnya telah menyeleksi nama-nama calon manajemen Danantara dengan menggunakan tim profesional dan head hunter. Ia bahkan menjamin orang-orang yang akan bekerja dengannya bebas dari korupsi.

Baca Juga: Badai PHK, Wamenaker Immanuel Ebenezer: Pernyataan Saya Itu, Saya Pertanggungjawabkan | SATU MEJA

"Ya pokoknya enggak ada korupsi,"ujarnya.

"Iya kan tadi saya bilang bahwa track record-nya bersih. Reputable, market bisa menilai. Justru kita ingin nama-nama ini market biar bisa melihat, karena kita akan terbuka," katanya lagi.