Kompas TV ekonomi energi

Dari PLTA Jatigede, Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan di 18 Provinsi

Kompas.tv - 20 Januari 2025, 16:45 WIB
dari-plta-jatigede-prabowo-resmikan-37-proyek-ketenagalistrikan-di-18-provinsi
Presiden Prabowo Subianto meresmikan 37 proyek strategis ketenagalistrikan nasional di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin, 20 Januari 2025. (Sumber: BPMI Setpres)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

SUMEDANG, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto meresmikan 37 proyek strategis ketenagalistrikan nasional yang mencakup 26 pembangkit listrik dengan kapasitas total 3,2 gigawatt, serta 11 jaringan transmisi dan gardu induk di 18 provinsi.

Acara peresmian dipusatkan di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1/2025) dan terhubung secara virtual ke lokasi lainnya.

Presiden Prabowo mengapresiasi kerja keras dan kerja sama seluruh pihak yang telah mewujudkan proyek ini.

“Mungkin perlu diverifikasi ini proyek energi terbesar di dunia mungkin yang kita resmikan 3,2 gigawatt sekaligus. Tentu saja ini adalah hasil karya seluruh bangsa Indonesia, hasil kerja keras putra-putri bangsa dari semua instansi, semua institusi dan lembaga,” kata Prabowo dalam keterangan resminya.

Selain pembangkit listrik, proyek ini juga mencakup pembangunan jaringan transmisi sepanjang 739,71 kilometer sirkit (kms) dan gardu induk berkapasitas 1.740 megavolt ampere (MVA).

Baca Juga: Presiden Prabowo Respons Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis: Jangan Terima Kasih ke Saya

Dia menegaskan, infrastruktur ini menjadi landasan penting untuk mendukung transformasi ekonomi menuju negara industri. Sebab, pengelolaan sumber energi adalah hal yang sangat vital untuk melakukan transformasi Indonesia menjadi negara industri.

Prabowo kembali menyampaikan target kemandirian energi dalam lima tahun ke depan, termasuk penghentian impor bahan bakar minyak (BBM). Ia optimistis, Indonesia tidak hanya akan menjadi negara mandiri, tetapi juga menjadi salah satu pemain utama dalam transformasi energi global.

“Memang kita harus swasembada energi dan sasaran kita, kita akan 100 persen swasembada energi. Saya percaya dalam waktu yang tidak lama kita tidak akan impor BBM (bahan bakar minyak) lagi dari luar. Saya punya keyakinan dalam 5 tahun kita tidak akan impor BBM lagi,” ucapnya.

Baca Juga: Prabowo Respon Kepuasan Tinggi Masyarakat ke Pemerintahannya: Kabinet Saya Bekerja Sangat Kompak

Pada kesempatan yang sama, Prabowo menegaskan komitmennya dalam transformasi nasional selama 100 hari masa kerja sebagai Presiden Republik Indonesia. Prabowo menyampaikan komitmen kabinet Merah Putih untuk bekerja keras demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

Ia menyebut sejumlah indikator keberhasilannya dalam 100 hari. Seperti harga BBM dan pangan yang terkendali dan turunnya harga tiket pesawat. 

“Anda lihat malam tahun baru, tahun baru menteri-menteri semua bekerja. Tidak hanya di kantor, tetapi di titik-titik mengawasi. Alhamdulillah akhir tahun, tahun baru berjalan dengan baik. BBM terkendali, harga pangan terkendali, harga-harga pesawat bisa turun pertama kali dalam sejarah Republik,” tuturnya. 

“Ada kadang-kadang salah pengertian ya kita selesaikan, kita perbaiki. Niatnya adalah bawa kemajuan, kesejahteraan rakyat kita. Niatnya hilangkan kemiskinan, niatnya hilangkan kelaparan, niatnya adalah tingkatkan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia, penghasilan rakyat semuanya harus naik. Itu niat kita semua,” ujarnya. 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber :

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x