JAKARTA, KOMPAS.TV- Aplikasi pesan instan WhatsApp menghadirkan sejumlah pembaruan fitur polling atau jajak pendapat, termasuk menambahkan opsi baru untuk membuat jajak pendapat dengan single-vote (satu suara).
Mengutip dari Antara, Senin (8/5/2023), opsi single-vote memungkinkan pengguna hanya bisa memilih suara (voting) sebanyak sekali dalam jajak pendapat di grup percakapan.
Fitur single-vote juga bisa diatur dengan cara matikan opsi "izinkan banyak jawaban" saat membuat jajak pendapat.
Selain itu, kini pengguna juga dapat menelusuri atau mencari jajak pendapat di dalam obrolan WhatsApp yang mungkin terlewatkan oleh pengguna di lain waktu. Opsi itu hampir serupa saat pengguna mencari percakapan tertentu dalam obrolan.
Baca Juga: Ingat! WhatsApp Tak Bisa Digunakan di iOS dan Android Ini pada 31 Desember 2023
Pembaruan terkait fitur polling juga termasuk kemunculan notifikasi atau pemberitahuan saat orang memberikan suara pada jajak pendapat sehingga pengguna lebih mudah mengikuti tanggapan.
Tak hanya soal fitur polling, WhatsApp menghadirkan pembaruan pada fitur forward (meneruskan) dan sharing (membagikan) dokumen.
Sebelumnya, pengguna memiliki opsi untuk menghapus atau menulis ulang keterangan teks saat meneruskan foto dan video ke pengguna lain.
Kini, pengguna membagikan dokumen kerja maupun artikel, WhatsApp menyediakan opsi untuk menambahkan keterangan teks yang memuat sedikit penjelasan sebelum pengguna membagikan dokumen tersebut.
WhatsApp mengatakan, bahwa sejumlah pembaruan itu mulai diluncurkan kepada sejumlah pengguna secara global dan akan tersedia untuk semua pengguna dalam beberapa minggu mendatang.
Baca Juga: Jokowi Tertawa Terpingkal Dengar Guyonan Gus Miftah Soal WhatsApp Grup Istri
WhatsApp berharap pembaruan tersebut akan membuat obrolan sedikit lebih produktif dan menyenangkan.
Pada akhir April lalu, WhatsApp juga meluncurkan fitur baru multiperangkat, di mana satu akun dapat digunakan di beberapa ponsel sekaligus
Dalam siaran persnya, WhatsApp meyakinkan pengguna bahwa kemampuan multiperangkat diimbangi dengan tingkat privasi dan keamanan yang sama.
WhatsApp menawarkan satu akun dapat digunakan hingga empat perangkat, dengan cara yang sama seperti menautkan platform tersebut ke web, tablet dan desktop.
Baca Juga: Video Mengandung Virus Virtex Beredar Melalui Whatsapp | NEWS OR HOAX
Setiap ponsel yang ditautkan akan terhubung ke WhatsApp secara independen untuk memastikan pesan, media dan panggilan terenkripsi secara end-to-end.
Jika perangkat utama tidak aktif selama periode yang lama, akun WhatsApp akan secara otomatis keluar dari perangkat pendamping.
Fitur satu akun untuk multiperangkat tersebut membuat pengguna dapat beralih di antara beberapa ponsel.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.