Terminal Pulo Gebang Punya Penginapan untuk Pemudik, Tarifnya Rp15.000

JAKARTA, KOMPAS.TV - Terminal Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, menyediakan fasilitas penginapan bagi penumpang mudik libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Kepala Satuan Pelaksana Terminal Terpadu Pulo Gebang Hendra Kurniawan mengatakan, penginapan tersebut disediakan khusus bagi penumpang yang mengalami keterlambatan bus dan terpaksa harus menginap di terminal.

"Kita sediakan tempat istirahat bagi penumpang bus dengan biaya Rp15.000 per malam. Fasilitas ini hanya bisa digunakan bagi penumpang yang sudah mengantongi tiket," kata Hendra seperti dikutip dari Antara, Selasa (11/4/2023).

Dia menuturkan, penumpang yang menggunakan fasilitas penginapan ini biasanya karena transit atau tiba di terminal terlalu awal atau sudah larut malam untuk pulang ke rumah.

Baca Juga: Heru Budi Ingatkan Warga Jakarta yang Mudik Tak Bawa Saudara Saat Kembali ke DKI

Penginapan berukuran sekitar 3x2 meter tersebut dilengkapi fasilitas kasur, AC, serta kamar mandi di bagian luar. Fasilitas itu sudah ada sejak akhir 2020.

Menurut dia, kamar itu hanya bisa menampung satu orang dewasa saja. Namun, untuk kamar pria dan wanita terpisah walaupun berstatus suami istri.

"Untuk kamar pria ada sembilan bilik, dan perempuan terdapat enam bilik, lalu bagian kamar mandi terdapat di luar," ujarnya.

Selain fasilitas menginap, terdapat juga arena bermain anak dan ruang laktasi untuk ibu menyusui.

Hendra  berharap dengan dihadirkan beberapa fasilitas tersebut dapat membuat pemudik lebih nyaman.

Baca Juga: Tarif Tol Trans Sumatera Diskon 20 Persen Saat Arus Mudik Lebaran 2023, Ini Rinciannya

"Kami ingin para pemudik nyaman dengan fasilitas yang kami sediakan," tuturnya.

Terminal Terpadu Pulo Gebang juga membuka Posko Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) bagi pemudik perempuan dan anak yang mengalami tindak kekerasan di terminal atau angkutan umum.

"Ada tambahan namanya pos SAPA yaitu Sahabat Perempuan dan Anak. Jadi itu terkait kekerasan perempuan lebih khususnya pada saat di terminal atau angkutan umum seperti di bis AKAP," kata Kasubbag Tata Usaha UP Terminal Terpadu Pulo Gebang Junaedi seperti diberitakan Kompas TV sebelumnya.

Adapun posko SAPA tersebut berada di lantai dua Terminal Terpadu Pulo Gebang, menyatu dengan pos pelayanan kesehatan. Lantaran, yang berjaga merupakan petugas pelayanan kesehatan Terminal Terpadu Pulo Gebang.

Selain itu, Terminal Terpadu Pulo Gebang juga tetap membuka posko berupa kanal aduan bagi masyarakat khususnya pemudik, untuk memastikan perjalanan mudik bisa berjalan lebih nyaman dan aman.

Baca Juga: Catat Tanggalnya, Kemen PUPR Minta Masyarakat Manfaatkan Diskon Tarif Tol untuk Mudik Lebih Awal

"Kami ada kanal aduan bisa langsung berikan pengaduan lewat nomor center, Instagram juga ada, email, atau kotak-kotak sarannya, biasanya pengguna ke call center atau center pengaduan juga ada," ujar Junaedi.

Begitupun dengan posko pelayanan kesehatan gabungan dengan dinas kesehatan akan dibuka saat masa angkutan lebaran 2023.

"Jadi memang untuk posko-posko saat mudik 2022 masih ada, kecuali barangkali yang booster mungkin nanti dilihat situasinya karena sudah pelonggaran PPKM. Khusus layanan kesehatan yang hariannya sudah ada, tapi kalo yang gabungan dengan dinas kesehatan dan sebagainya nanti pada saat masa angkutan lebaran," kata Junaedi.

Beragam posko terpadu di Terminal Terpadu Pulo Gebang yang terkait dengan semua instansi seperti Dinas Kesehatan, kepolisian dan TNI mulai dibuka saat angkutan lebaran sekitar 14 April-2 Mei 2023.