A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Dampak Virus Corona, Penjualan Apple Anjlok

Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Dampak Virus Corona, Penjualan Apple Anjlok

Kompas.tv - 5 Februari 2020, 14:20 WIB
Penulis : Reny Mardika

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tahukah anda, nyawa penduduk dunia dan ekonomi global saat ini ada di tangan Tiongkok. 

Perusahaan raksasa asal Amerika Serikat, Apple akhirnya menutup sementara kantor mereka di Tiongkok, karena virus corona yang makin mewabah.

Total ada 42 gerai Apple yang ditutup di Tiongkok. 

Tak hanya menutup toko, Apple juga menutup kantor mereka yang bermarkas di Tiongkok. 

Pengumuman menyebut gerai dan kantor akan ditutup hingga 9 Februari mendatang.

Virus corona juga diperkirakan akan memukul penjualan Apple. 

Prediksi analis menyebut penjualan Iphone 11 akan turun 10 persen menjadi sekitar 40 juta unit pada kuartal awal tahun.

Google juga sudah menutup kantornya di Tiongkok, jauh-jauh hari sebelum Apple. 

Tepatnya per tanggal 30 Januari 2020. 

Penutupan kantor juga dilakukan di kawasan Taiwan dan Hongkong.

Selain meminta karyawan bekerja dari rumah, Google juga membatasi perjalan bisnis ke Tiongkok dan Hongkong.

Perusahaan asal Amerika Serikat ini juga mengimbau pegawai mereka yang ada di Tiongkok untuk segera kembali ke negara asal mereka.

Sementara perusahaan asal Tiongkok, Huawei masih tetap beroperasi.

Produksi Huawei yang masih tetap berjalan terletak di Dongguan, bagian selatan Tiongkok.

Perusahaan yang berbasis di Shen-Zen Tiongkok tersebut memulai lagi kegiatan manufaktur mereka, setelah libur imlek. 

Padahal pemerintah sudah membuat pengumuman untuk menghentikan semua pekerjaan di beberapa kota dan provinsi, meski ada pengecualian untuk beberapa industri inti.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x