JAKARTA, KOMPAS.TV - Bos Bukalapak, Rachmat Kaimuddin mengundurkan diri setelah menjabat sebagai Direktur Utama sejak awal Januari 2020.
Hal tersebut terungkap dari keterbukaan Infomasi Buka, di halaman resmi Bursa Efek Indonesia.
Pihak Bukapalak menyebut, Rahmat Kaimuddin mundur karena akan bekerja untuk pemerintah.
Namun tidak ada detil lebih lanjut soal pekerjaan barunya.
Belum diketahui pasti juga kapan pengunduran diri berlaku efektif dan siapa yang akan menggantikan rahmat di kursi CEO.
Bukalapak menunjuk Willix Halim sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama, selama masa transisi.
Baca Juga: CEO Baru Twitter Berdarah India, India Jadi Negara Pencetak CEO Perusahaan Raksasa Dunia?
Kemunduran Rachmat dari kursi Direktur Utama dilakukan saat saham Buka masih terkoreksi.
Ini adalah pergerakan saham Buka sejak IPO, Juli lalu.
Di pembukaan perdana, saham Buka melesat hingga 1100, namun setelah itu, tren pergerakannya selalu turun.
Dan kemarin ketika pengumuman Rachmat Kaimuddin mundur, saham buka anjlok 4,6 persen di pembukaan sesi 2 ke level 412.
Ini merupakan harga terendah sejak buka listing di bursa.
Namun di penutupan Buka berhasil rebound dan ditutup di posisi 452.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.