Kompas TV bisnis kebijakan

Cegah Penyebaran Covid-19, Oman Larang Penerbangan dari Indonesia

Kompas.tv - 13 Juli 2021, 08:44 WIB
cegah-penyebaran-covid-19-oman-larang-penerbangan-dari-indonesia
Pesawat Garuda Indonesia (Sumber: instagram @garuda.indonesia)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Iman Firdaus

OMAN, KOMPAS.TV – Pemerintah Kesultanan Oman menangguhkan penerbangan dari Indonesia sejak 9 Juli 2021 hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 lantaran tingginya kasus Covid-19 di Indonesia.

Dilansir dari laman Times of India, selain Indonesia, Kesultanan Oman juga menangguhkan penerbangan dari negara lain yaitu Singapura, Irak, Iran, Tunisia, Libya, Brunei Darussalam, Kolombia, Inggris, Guinea, Brasil, Nigeria, Sudan, Ethiopia, Tanzania, Lebanon, Afrika Selatan, Filipina, Ghana, Sierea Leone, dan Argentina.

 

Baca Juga: Indonesia Masuk Daftar Negara dalam Perpanjangan Larangan Masuk Arab Saudi

Dari situs website Oman Airports, menerangkan, adapun warga negara Oman, diplomat, staf kesehatan, dan keluarga mereka dibebaskan dari penangguhan ini. Seluruh penumpang yang diizinkan masuk ke Oman harus mematuhi beberapa aturan, di antaranya melakukan tes PCR setibanya di Oman, menjalani karantina selama seminggu, dan melakukan tes PCR pada hari kedelapan. Mereka juga harus mengenakan gelang Tarassud+.

Sedangkan, para diplomat yang diizinkan masuk Oman dikecualikan dari tes PCR dan pemakaian gelang Tarassud+. Namun, mereka tetap harus menjalani karantina selama tujuh hari.

Sejak Februari 2021, Oman telah melarang penerbangan dari sejumlah negara, yakni Sudan, Brazil, Nigeria, Tanzania, Sierra Leone, Ethiopia, India, Pakistan, Bangladesh, Filipina, Thailand, Malaysia, dan Vietnam.

Daftar negara tersebut dapat berubah seiring berkembangnya situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Momen Kedatangan Sultan Oman di Arab Saudi untuk Perkuat Kerja Sama

 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x