JAKARTA, KOMPAS.TV- Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp152,14 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia selama Ramadan hingga Idul Fitri 1442 H.
Jumlah tersebut meningkat sebesar 39,33%, dibandingkan tahun lalu sebesar Rp109,20 triliun. Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, penyediaan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhatikan berbagai asumsi makroekonomi terkini dan kondisi terkait penyebaran pandemi Covid-19.
"BI juga mendorong masyarakat untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik, dan QR Code Indonesian Standard (QRIS)," kata Erwin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/04/2021).
Baca Juga: Viral Rp 15 Juta Dimakan Rayap, Ini Syarat Penukaran Uang Rusak
Dengan mempertimbangkan kondisi Covid-19 terkini serta aspek kesehatan masyarakat, BI menambah outlet layanan penukaran. Dari sebelumnya sebanyak 3.742 jaringan kantor bank pada tahun 2020, menjadi 4.608 jaringan kantor bank.
Layanan penukaran tersebut meliputi 439 kantor di wilayah Jabodebek, dan 4.169 di luar wilayah Jabodebek. Masyarakat dapat memperoleh layanan penukaran tersebut mulai tanggal 12 April hingga 11 Mei 2021.
Untuk memastikan kebutuhan uang Rupiah tersedia dalam jumlah yang cukup dan kualitas yang layak edar, BI melakukan koordinasi dengan perbankan dan Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah (PJPUR) untuk menjaga ketersediaan uang di mesin tarik uang (ATM) dan mesin setor tarik (Cash Recycling Machine).
Baca Juga: BI Kembali Buka Layanan Penukaran Uang Rusak
"BI juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI (UPK 75 Tahun RI) melalui penukaran di seluruh kantor BI dan jaringan kantor bank, " ujar Erwin.
UPK 75 Tahun RI dapat digunakan untuk bertransaksi dan berbagi selama periode Ramadan.
Msyarakat dapat melakukan pemesanan penukaran melalui aplikasi penukaran PINTAR (https://pintar.bi.go.id), menggunakan 1 KTP untuk menukarkan maksimal sebanyak 100 (lembar) UPK 75 Tahun RI setiap harinya dan dapat diulang pada hari berikutnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.