JAKARTA, KOMPAS.TV - Jonathan Latumahina, ayah David Ozora korban penganiayaan Mario Dandy, mengaku rela apabila anaknya tak bisa mengingat apapun, terutama peristiwa penganiayaan pada 20 Februari 2023 lalu.
"Aku rela kamu tidak pernah mengingat apapun, terutama malam itu. Jangan pernah kamu ingat apapun, berjuang untuk hal baru nak!" tulis Jonathan melalui media sosial Twitter, Senin (20/3/2023).
"Biar aku saja yang mengingat itu dan membuat mereka yang sakiti kamu tahu dan paham apa itu ikatan darah," imbuhnya.
Selain itu, petinggi Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu juga mengunggah foto kondisi terbaru David yang kepalanya sedang dibelai sang ibu.
Tangan kanan ibu David menggenggam tangan putranya yang memegangi pinggiran tempat tidur ruang ICU Rumah Sakit (RS) Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.
David yang terbaring tampak membuka mata, namun tatapannya masih terlihat belum fokus. Sementara itu, sejumlah selang alat bantu pemulihan kesehatan juga masih terpasang di hidung serta tenggorokannya.
"Senin ke-5 Vid, semangat," tulis Jonathan beberapa jam kemudian.
Baca Juga: Pesan dan Janji Ayah David Ozora Korban Penganiayaan Mario: Kamu Gak Sendiri Sayang, Gak akan Pernah
Kemudian, ia kembali mengunggah foto David yang mengangkat tangan kirinya yang terkepal. Kali ini tatapan anak laki-laki 17 tahun itu fokus ke arah kamera yang memotretnya.
Jonathan memang kerap membagikan pesan dan janjinya kepada sang anak yang sudah sebulan dirawat di RS.
"Aku dan mamamu akan dampingi kamu terus, kamu gak sendiri sayang. Gak akan pernah," tulis Jonathan pada Minggu (19/3).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.