A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 1

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 265

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 265
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Kemensetneg Nonaktifkan Pejabat yang Istrinya Diduga Pamer Harta, Bentuk Tim Verifikasi Internal

Kompas TV nasional viral

Kemensetneg Nonaktifkan Pejabat yang Istrinya Diduga Pamer Harta, Bentuk Tim Verifikasi Internal

Kompas.tv - 19 Maret 2023, 16:55 WIB
kemensetneg-nonaktifkan-pejabat-yang-istrinya-diduga-pamer-harta-bentuk-tim-verifikasi-internal
Ilustrasi. Kemensetneg menonaktifkan Kepala Sub Bagian Administrasi Kendaraan Biro Umum Esha Rahmansah Abrar dari jabatannya untuk sementara setelah istrinya viral di media sosial karena diduga memamerkan harta. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menonaktifkan Kepala Sub Bagian Administrasi Kendaraan Biro Umum Esha Rahmansah Abrar dari jabatannya untuk sementara setelah istrinya viral di media sosial karena diduga memamerkan harta.

"Sebagai tindak lanjutnya, Sdr. Esha telah dinonaktifkan sementara dari jabatannya, untuk memudahkan 
melakukan verifikasi terkait kebenaran informasi yang berkembang," kata Kepala Biro Humas Kemensetneg Eddy Cahyono Sugiarto dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (19/3/2023).

Selain menonaktifkan Esha, Kemensetneg juga membentuk tim verifikasi internal.

"Selanjutnya juga telah dibentuk tim verifikasi internal untuk menyelidiki harta kekayaan Sdr. 
Esha Rahmansah Abrar dan aparatur sipil negara di lingkungan Sekretariat Negara."

Baca Juga: Pamer Harta di Medsos, Pejabat Publik Bisa Diintai Penegak Hukum dengan Metode Ini

Kemensetneg, lanjut Eddy, juga akan berkonsultasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan lembaga lainnya guna mendapatkan fakta dan data yang komprehensif untuk menindakanjuti ketidakwajaran perolehan harta pejabat yang bersangkutan.

“Dan akan mengumumkan hasilnya kepada publik sebagai komitmen Kemensetneg untuk mendukung pemberantasan KKN dan praktik-praktik yang bertentangan dengan hukum.”

Esha menjadi sorotan setelah viral unggahan akun Twitter @PartaiSocmed yang memperlihatkan tangkapan layar dari Instagram story akun @vhia_esa yang diduga milik istri Esha. Dalam story tersebut, @vhia_esa mengungkapkan sedang membeli mobil baru.


Dalam bon pemesanan yang diunggah, istri Esha terlihat mobil tersebut adalah mobil MG 5 GT Magnify dengan harga yang tertulis Rp407,9 juta.

Selain mengunggah bon pemesanan mobil baru tersebut, istri Esha juga sempat mengunggah foto dirinya dengan latar belakang dua mobil mewah.

Keduanya adalah mobil BMW warna pink terang berpelat "B 1410 VIA" dan mobil Toyota Fortuner dengan pelat "B 307 VIA".

Akun twitter @PartaiSocmed juga mengunggah tangkapan layar dari postingan akun Instagram @vhia_esa yang memperlihatkan emas batangan dan tas mewah.

Baca Juga: Tak Ada Peraturan Tegas, Sebabkan Pejabat dan Penyelenggara Negara Pamer Harta Korupsi?

Dalam foto hasil tangkapan layar yang diunggah @PartaiSocmed juga memperlihatkan postingan @vhia_esa yang mengaku disuruh membeli mobil baru saat perayaan hari pernikahan.

Akun @PartaiSocmed juga mengatakan Esha adalah pegawai Kemensetneg golongan 3C yang memiliki gaji berkisar Rp2.802.300 – Rp 4.602.400.


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x