Ini Lokasi-Lokasi untuk Lihat Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Indonesia Termasuk?
Sains | 2 April 2024, 09:54 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Fenomena astronomi gerhana matahari total (GMT) akan terjadi pada 8 April 2024.
Dikutip dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana matahari total adalah fenomena ketika Bulan melintas di antara Matahari dan Bumi.
Bayangan Bulan kemudian menutupi seluruh permukaan Matahari, yang seharusnya terlihat dari Bumi.
Saat gerhana matahari total terjadi 8 April 2024, langit di sebagian wilayah Bumi akan gelap seperti saat fajar atau senja.
Baca Juga: Ramai Isu Gerhana Matahari 8 April 2024 Bikin Bumi Gelap 3 Hari, Ini Kata BMKG
Lokasi Gerhana Matahari Total
Gerhana matahari total 8 April 2024 hanya bisa disaksikan di Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada.
BMKG mengatakan masyarakat Indonesia tidak bisa melihat gerhana matahari total pada 8 April 2024, karena pada saat fenomena itu terjadi, wilayah tanah air sedang malam hari.
"Sayangnya, di Indonesia tidak dapat menyaksikannya, karena pada saat GMT tersebut berlangsung, wilayah Indonesia akan berada pada sisi gelap bumi (waktu malam hari)," tulis BMKG di laman bmkg.go.id, Senin (1/4/2024).
Gerhana matahari total akan terjadi lagi pada 23 Agustus 2044.
BMKG juga mengatakan akan ada fenomena langka yang bisa disaksikan saat gerhana matahari 8 April 2024 yaitu solar flare (ledakan suar matahari).
"Menurut National Center for Atmospheric Research (NCAR), akan terlihat ledakan-ledakan di Matahari, di mana saat totalitas gerhana Matahari, pandangan Matahari dari Bumi terhalang oleh Bulan dan menyisakan sisi tepi. Pada sisi tepi inilah di Bumi bisa menyaksikan tepian plasma Matahari tampak meledak-ledak," tulis BMKG.
Baca Juga: Sederet Fenomena Langit Maret 2024: Ada Bulan Baru hingga Gerhana Bulan Penumbra
Saat gerhana matahari total berada di puncaknya, ledakan-ledakan di matahari tersebut akan lebih jelas terlihat.
Fenomena ledakan besar matahari sayangnya hanya dapat diamati pada beberapa titik di Bumi, tidak termasuk Indonesia.
Kawasan Amerika Utara, seperti Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada, adalah lokasi paling ideal untuk mengamati hal tersebut.
Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV