> >

Sudah Tiba, Jemaah Calon Haji Indonesia Diberangkatkan dari Madinah ke Mekah untuk Umrah Wajib

Beranda islami | 20 Mei 2024, 18:22 WIB
Ilustrasi. Garuda Indonesia menyiapkan pesawat pengganti untuk calon jemaah haji kloter 5 embarkasi Makassar yang gagal terbang pada Rabu (15/5/2024) sore. (Sumber: Garuda Indonesia )

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jemaah calon haji Indonesia gelombang pertama yang sudah berada di Madinah selama 9 hari, mulai hari ini secara bertahap diberangkatkan ke Mekah Al-Mukarramah untuk melaksanakan umrah wajib. 

Sebelumnya mereka akan mengambil miqat makani (tempat) untuk berihram di Masjid Dzilhulaifah atau biasa disebut Bir Ali.

“Tercatat ada 3.425 jemaah yang tergabung dalam 8 kelompok terbang (kloter) pertama yang diberangkatkan ke Makkah menggunakan bus,” kata Tim Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda di Jakarta, Senin (20/05/2024).

“Bus akan tiba di hotel empat jam sebelum keberangkatan ke makkah, sehingga jemaah diminta mempersiapkan diri menyesuaikan waktu keberangkatan,” sambungnya, dikutip dari Antara.

Karena bus yang membawa jemaah hanya diizinkan berhenti 15-30 menit di Bir Ali, Jemaah haji, Widi mengimbau, agar memakai kain ihram, mandi, dan berwudu dari hotel masing-masing untuk menghemat waktu. Selanjutnya, jemaah tinggal salat sunnah dan niat umrah di Bir Ali.

Baca Juga: Laksanakan Umrah Wajib dengan Miqat di Bir Ali, Bagaimana Kondisi Jemaah Haji Kloter Pertama?

“Bagi jemaah yang sedang dalam kondisi kurang sehat, jemaah lansia dan disabilitas disarankan untuk tidak turun dari bus. Niat umrah bisa dilakukan di atas kendaraan saat tiba di Bir Ali,” katanya.

Dikatakannya, PPIH Arab Saudi Daerah Kerja Mekah telah bersiap menyambut kedatangan jemaah dari Madinah. Akomodasi jemaah dengan jumlah 170 hotel tersebar di lima wilayah, yaitu: Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan juga Ray Bakhs secara menyeluruh telah dicek oleh petugas, sehingga dipastikan siap menerima jemaah.

“Begitu pula transportasi bus shalawat yang akan mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya serta layanan katering jemaah,” ucapnya.

Ia menambahkan, mengingat waktu perjalanan ke Mekah cukup lama atau kurang lebih 5 jam, jemaah calon haji agar mempersiapkan diri dengan menjaga stamina fisik dan kesehatan.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara


TERBARU