Cara Mandi Wajib Pria Setelah Junub Lengkap dengan Rukun dan Sunahnya
Beranda islami | 2 Februari 2024, 10:30 WIBYang berarti, "Saya niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari janabah, fardhu karena Allah ta'ala."
Menurut madzhab Syafi'i, niat harus dilakukan bersamaan dengan saat air pertama kali menyentuh tubuh.
2. Mengguyur Seluruh Badan
Langkah kedua adalah memastikan seluruh badan terguyur air, termasuk rambut dan semua bagian tubuh, untuk memastikan air mencapai kulit dan pangkal rambut atau bulu.
Baca Juga: Bulan Rajab 2024 Sampai Tanggal Berapa? Ini Jadwal Isra Mikraj dan Jumat Terakhir Rajab
Cara Mandi Junub
Imam al-Ghazali dalam kitab Bidâyatul Hidâyah menjelaskan beberapa sunnah yang dianjurkan saat mandi junub, di antaranya:
- Membasuh tangan hingga tiga kali sebelum memulai mandi.
- Membersihkan najis yang menempel di badan sebelum mengalirkan air untuk mandi.
- Melakukan wudhu dengan sempurna sebelum mengguyur seluruh badan.
- Mengguyur kepala tiga kali sambil berniat menghilangkan hadats besar.
- Mengguyur badan dengan memulai dari sebelah kanan kemudian ke kiri, masing-masing tiga kali.
- Menggosok-gosok tubuh secara menyeluruh untuk memastikan kesucian.
- Menyela-nyela rambut dan jenggot untuk memastikan air menyentuh kulit kepala.
- Mengalirkan air ke lipatan-lipatan kulit agar tidak ada bagian yang terlewatkan.
- Menghindari menyentuh kemaluan selama mandi, dan jika terjadi, disunahkan untuk berwudhu kembali.
Baca Juga: Jadwal Perjalanan Haji 2024 Gelombang 1, Berangkat 12-23 Mei, Wukuf di Arafah 15 Juni
Mandi junub tak hanya sekadar ritual pembersihan fisik dalam Islam, tetapi juga memiliki makna spiritual yang dalam, yang bertujuan untuk mempersiapkan diri secara lahir dan batin dalam menjalankan ibadah.
Dengan memahami dan menerapkan rukun serta sunnah mandi junub, seorang Muslim dapat memastikan bahwa dirinya berada dalam keadaan suci dan siap untuk beribadah kepada Allah SWT.
Penulis : Danang Suryo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV