Hukum Menggabungkan Puasa Rajab dengan Puasa Qadha, Begini Penjelasannya Menurut MUI
Beranda islami | 15 Januari 2024, 17:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tanggal 13 Januari 2024, kita memasuki tanggal 1 Rajab 1445 H, yang merupakan bulan ke tujuh dalam penanggalan Islam dari total 12 bulan dalam satu tahun.
Bulan Rajab memiliki keistimewaan sebagai salah satu dari empat bulan mulia dalam Islam, bersama dengan Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Muharram, yang dikenal sebagai bulan Haram atau bulan yang dimuliakan. Dalam bulan-bulan ini, amal saleh memiliki keberkahan dan dilipat gandakan oleh Allah.
Sebagai bagian dari bulan Rajab, terdapat berbagai amalan sunnah yang dianjurkan. Salah satunya adalah puasa sunnah Rajab. Puasa Rajab dianggap sebagai ibadah sunnah yang dianjurkan bagi umat Islam selama bulan ini.
Baca Juga: Doa Bulan Rajab 2024 untuk Memohon Keberkahan dan Dipertemukan dengan Ramadan
Puasa sunnah Rajab menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meraih keberkahan yang melimpah. Melalui pelaksanaan puasa ini, umat Islam dapat mengekspresikan rasa syukur dan ketaatan kepada Allah.
Penting bagi umat Islam untuk memahami makna dan manfaat dari puasa sunnah Rajab, serta untuk melibatkan diri dalam amalan-amalan sunnah lainnya selama bulan ini.
Dengan mengamalkan ibadah-ibadah tersebut, kita dapat memperkuat ikatan spiritual dan mendapatkan keberkahan dari Allah. Mari kita sambut bulan Rajab dengan hati yang tulus dan tekad untuk meningkatkan kualitas ibadah kita.
Namun, apakah kita bisa menggabungkan puasa Rajab dengan utang puasa Ramadan?
Penjelasan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) 2023, Asrorun Niam Sholeh menjelaskan, bahwa menggabungkan puasa Rajab dengan puasa utang pada bulan Ramadan sah dan diperbolehkan.
"Meng-qadha puasa Ramadan itu sah dan diperbolehkan bagi yang masih memiliki utang puasa. Malah hukumnya wajib, karena harus segera dibayarkan utang puasa Ramadannya," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa utang puasa Ramadan dapat dilaksanakan di waktu-waktu yang tidak diharamkan untuk berpuasa, misalnya hanya puasa satu hari di hari Jumat saja.
"Selain di bulan Rajab, mengganti utang puasa Ramadan juga bisa dilakukan pada puasa hari Senin dan hari Kamis juga," imbuhnya.
Amalan yang Dianjurkan Bulan Rajab
Berikut beberapa keutamaan yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam saat Bulan Rajab, yaitu:
- Puasa sunnah Rajab
- Membaca doa Bulan Rajab
- Melakukan sedekah
- Melaksanakan berbagai amalan baik
Baca Juga: Doa Buka Puasa Qadha Ramadan dan Senin-Kamis di Bulan Rajab, Lengkap dengan Niat untuk Esok Hari
Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV, Kompas.com