Niat Puasa Ayyamul Bidh Safar 30 Agustus - 1 September 2023, Lengkap dengan Keutamaannya
Beranda islami | 30 Agustus 2023, 08:22 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu amalan sunah yang biasanya dilakukan tiap bulan adalah puasa Ayyamul Bidh. Puasa Ayyamul Bidh jatuh pada tanggal 13-15 atau pertengahan bulan.
Puasa Ayyamul Bidh telah disunahkan oleh Rasulullah Saw kepada para sahabatnya. Hal ini termaktub dalam hadis riwayat Abu Dawud.
Diriwayatkan oleh Qatadah bin Milhan ra, “Rasulullah Saw bersabda telah memerintahkan kepada para sahabat untuk berpuasa Ayyamul Bidh pada hari ketigabelas, keempatbelas, dan kelimabelas.” (HR. Abu Dawud).
Baca Juga: Inilah Salat yang Disebut "Waktu Berduaan" Hanya dengan Allah, Mengadukan Segala Permasalahan Hidup
Pada bulan Safar, puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan mulai hari ini Rabu (30/8/2023) hingga Jumat (1/9) lusa. Simak jadwal lengkapnya berikut:
- 13 Safar 1445 H = 30 Agustus 2023
- 14 Safar 1445 H = 31 Agustus 2023
- 15 Safar 1445 H = 1 September 2023
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Nawaitu shouma ayyamil biidhi sunnatallillaahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’ala.”
Niat puasa dianjurkan untuk diucapkan dengan lisan dan boleh dibaca sejak malam hari atau saat waktu sahur.
Apabila lupa, niat puasa Ayyamul Bidh ini juga boleh dibaca pada pagi hari setelah subuh sampai sebelum posisi matahari condong ke barat keesokan harinya, dengan catatan belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan.
Baca Juga: Salat untuk Minta Hujan, Ini Tata Cara dan Bacaan Doanya
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
1. Mengikuti sunah Rasul
Puasa Ayyamul Bidh merupakan amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah. Beliau menganjurkan umatnya untuk melaksanakan puasa tiga hari setiap bulannya.
Dari Abu Hurairah ra, ia berkata, “Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1. berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2. mengerjakan shalat Dhuha, 3. mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari).
2. Seperti berpuasa sepanjang tahun
Puasa Ayyamul Bidh juga dinilai seperti berpuasa sepanjang tahun. Tentunya hal ini tidak boleh disia-siakan karena pahalanya yang cukup besar.
Dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash, Rasulullah Saw bersabda, “Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari).
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Tribunnews