Niat dan Tata Cara Mandi Sunah Sebelum Salat Idulfitri untuk Laki-laki dan Perempuan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mandi sunnah adalah salah satu amalan yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebelum berangkat salat Idulfitri.

Mandi sunah ini bertujuan untuk membersihkan dan menyucikan badan dari kotoran maupun najis yang menempel di anggota badan. 

Mandi ini berbeda dengan mandi wajib atau junub yang dilakukan untuk membersihkan hadas besar. Mandi sunah Idulfitri ini juga berbeda dari mandi biasa.

Sunah mandi sebelum salat Idulfitri juga berlaku bagi yang tidak menghadiri salat seperti perempuan haid, nifas atau orang sakit.

Baca Juga: Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri untuk Laki-laki dan Perempuan

Hal ini karena mandi Idulfitri juga bertujuan sebagai bentuk syukur dan membangun suasana semangat ibadah agar semakin meningkat di hari raya.

Waktu mandi Idulfitri dimulai sejak tengah malam sampai tenggelamnya matahari di keesokan harinya. 

Menurut Syekh Sulaiman al-Bujairimi, dalam kitab Tuhfah al-Habib ‘Ala Syarh al-Khathib, Lebih utama dilakukan setelah terbit fajar.

Niat Mandi Sebelum Salat Idulfitri

Adapun lafal niat mandi sebelum salat Idulfitri dalam kitab tersebut sebagai berikut:  

Nawaitul ghusla li ‘îdil fithri sunnatan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mandi untuk merayakan Idul Adha/Idul Fitri sebagai sunnah karena Allah taála.”

Tata Cara Mandi Sebelum Salat Idulfitri

Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV