Gus Baha Jelaskan soal Perbedaan Jin, Iblis dan Manusia Golongan Jin di Dekat Kita
Beranda islami | 12 November 2021, 17:23 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV Apa yang kautahu tentang jin maupun iblis? Penjelasan dari KH Bahaudin Nur Salim atau biasa disapa Gus Baha mungkin jarang kita dengar.
Kata Gus Baha, jika seseorang biasanya menyebut tentang jin adalah sekelompok makhluk di luar manusia, sebenarnya bukan sekadar itu. Paling tidak, jelas Gus Baha, ada tiga hal dan makhluk itu bisa berpikir.
“Di dunia ini, makhluk yang bisa berpikir itu, yang jelas, pertama adalah setan,” papar beliau di akun YouTube resminya. KOMPAS TV sendiri sudah mendapatkan izin untuk mengutipnya.
Baca Juga: Gus Baha Jelaskan 5 Hal Ini Bisa Jadi Obat ketika Hati Dilanda Kesusahan
Menurut Gus Baha, setan itu rajanya makhluk yang berpikir. Setan tidak hanya pintar berpikir, tapi juga handal dalam soal mengakali segala sesuatu.
“Cerdas betul itu setan. Kalau masalah mengakali, dia ahlinya. Lalu, kedua ada manusia. Lantas selanjutnya ketiga ada kelompok mahluk bernama jin,” papar Gus Baha.
Baca Juga: Jangan Salah! Punya Istri Galak itu Berkah dan Banyak Kebaikan, Kata Gus Baha
Jin secara makna, kata Gus Baha, berarti sesuatu yang tidak terlihat. Maka orang yang akalnya tertutup, namanya disebut dengan istilah: Majnun.
“Nah, sesuatu yang tak terlihat itu namanya jin. Makanya, iblis juga termasuk jin karena tidak kelihatan. Tapi dalam Fiqih berbeda, karena telanjur menggolongkan jin berbeda dengan setan,” tambah Gus Baha.
Dengan berkelakar, ia bertanya, antara jin dan iblis, lebih senior yang mana?
Beberapa orang menjawab dalam pengajian itu, iblis lebih dulu ada.
“Lha, kok pada tahu tanggal lahir iblis. Disebut iblis, kok ya pada kenal,” jawab dia, diikuti gelak tawa para hadirin pengajian.
Baca Juga: Benarkah Penduduk Surga Kebanyakan Orang Bodoh? Begini Penjelasan Gus Baha
Lantas, ia pun bertanya, apa itu jin? Gus Baha mengutip surah An-Nas tentang was-was yang ada dalam diri manusia.
“Ifrit adalah makluhk yang amat sangat kuat, itu salah satunya. Pokoknya kalau ditanya ada berapa kelompok mahluk di dunia ini, jawab saja setan, manusia, dan ada istilah lagi, namanya jin,” jawabnya.
Gus Baha menjelaskan juga, ternyata ada sosok manusia golongan jin. Lantas siapa dia?
“Tidak tahu. Lho kok tidak tahu? Lha iya, kan kita bukan Tuhan,” canda Gus Baha.
Beliau lantas mengutip Al-Qur'an tentang Allah akan senantiasa membuat musuh bagi manusia dan para Nabi. Musuh itu berupa jin dan ada juga jin dari golongan manusia.
Lantas, Gus Baha bertanya, apakah manusia bisa jadi setan? Beliau menjawab, berdasarkan ayat Al-Qur'an, kalau kelakuanmu buruk, maka tergolong setan.
“Itu malah lebih parah, setan berbentuk manusia. Setan asli tidak doyan uang, tapi setan manusia? Setan asli dibacakan basmalah kabur, setan manusia? Pura-pura ibadah segala,” tutup Gus Baha.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV