> >

Guru Positif Covid-19, Seluruh Sekolah Tatap Muka di Pariaman Kembali Ditutup

Peristiwa | 20 Juli 2020, 10:36 WIB
Ilustrasi: Siswa sekolah dasar negeri 002 Ranai melakukan aktivitas belajar menggunakan masker di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Indonesia, Selasa (4/2/2020). (Sumber: TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

PADANG, KOMPAS.TV – Sekolah tatap muka di Pariaman, Sumatera Barat yang sempat buka sejak 13 Juli lalu terpaksa ditutup karena seorang guru dan operator sekolah positif Covid-19.

Sekolah pun diganti dengan pembelajaran online mulai Senin (20/7/2020) ini.

"Pada Minggu kemarin ditemukan kasus terkonfirmasi positif dua orang di Kota Pariaman. Sekolah di daerah itu kembali ditutup," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Saksi Lurah Ngamuk di Sekolah dan Barang Bukti Sudah Diperiksa Polisi

Menurut Jasman, sebelumnya Kota Pariaman masuk salah satu daerah di Sumatera Barat yang zona hijau selain Pesisir Selatan, Kota Sawahlunto, dan Pasaman Barat.

Kemudian Kota Pariaman membuka sekolah secara tatap muka, mulai dari kelas 4 SD hingga SMA.

"Karena ditemukan dua kasus baru, maka di daerah itu sekolah kembali ditutup secara tatap muka," ujar Jasman.

Jasman mengatakan Pemerintah Kota Pariaman telah melakukan tracing terhadap orang-orang yang pernah kontak dengan kedua orang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Kemendikbud Stop Tunjangan Profesi, Forum Guru Ngadu ke DPR, Apa Saja yang Dihentikan?

"Saat ini petugas melakukan tracing dan kemudian orang yang pernah kontak dilakukan tes swab," kata Jasman.

Tes swab dilakukan pada orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan kedua pasien untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Penulis : Idham-Saputra

Sumber : Kompas TV


TERBARU