Bayi Penderita Jantung Bocor Ditolak BPJS Kesehatan, Kini Dirawat di Jakarta Dibiayai Pemkab
Berita daerah | 16 Juni 2020, 20:15 WIBBARITO KUALA, KOMPAS.TV – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala akhirnya membawa bayi penderita jantung bocor ke Jakarta untuk jalani pengobatan.
Alika Azahra, bayi penderita jantung bocor ini sempat mengalami penolakan pelayanan kesehatan oleh BPJS Kesehatan.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Kuala Azizah Sriwedari, bayi Alika akan dirawat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta.
"Saat ini sudah di Rumah Sakit Harapan Kita, berangkat hari Minggu kemarin didampingi langsung oleh dua orang staf ahli Bupati," kata Azizah seperti dikutip dari Kompas.com via Tribunnews.com, Selasa (16/6/2020).
Baca Juga: Ini Dia Perbedaan Fasilitas Kelas-kelas BPJS Kesehatan yang Akan Dihapus
Pemkab yang difasilitasi Bupati Barito Kuala, Noormiliyani akan membiayai Alika selama di Jakarta.
Salah satu yayasan yang dibina Noormiliyani juga memastikan turut membantu membiayai bayi Alika selama di Jakarta, ditambah lagi dari hasil galang dana masyarakat.
"Sementara skemanya masih pasien umum dulu, sebagian menggunakan dana pemda, maksudnya yang difasilitasi ibu bupati dan selebihnya lagi dari hasil penggalangan dana masyarakat dan juga dari yayasan," terang Azizah.
Sebelumnya, Bupati Barito Kuala Noormiliyani dibuat geram BPJS Kesehatan tidak menanggung biaya pengobatan bayi Alika yang mengalami jantung bocor.
"BPJS seperti tidak ada rasa kemanusiaan, saya sendiri menangis melihat apa yang diderita bocah dengan bawaan penyakit jantung bocor. Mengapa mereka seakan tidak iba?" kata Noormiliyani, dalam keterangan resminya, Kamis (11/6/2020).
Penulis : Idham-Saputra
Sumber : Kompas TV