> >

Pembunuh Gadis Yatim Piatu Jepara Dibekuk, Pelaku Ternyata Residivis Curanmor

Berita daerah | 21 Mei 2020, 15:38 WIB
Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto saat konferensi pers pembunuhan gadis yatim piatu, Sintya Wulandari (21), di Mapolres Jepara, Rabu (20/5/2020). (Sumber: DOKUMEN POLRES JEPARA)

Sebelumnya, korban ditemukan oleh kakaknya sudah tak bernapas tergeletak di lantai kamarnya pada Rabu (13/5/2020) sore.

Kondisi korban saat itu dipenuhi luka dan masih mengenakan mukena bagian bawah.

Saat itu Motor Vario bernopol K 6797 AQC serta handphone milik korban raib.

Baca Juga: Usai Pelanggan Dibunuh Pemilik Bengkel dan Mobilnya Dicuri, Pelaku Tetap Kerja Ditemani Mayat Korban

Selama ini korban diketahui tinggal serumah dengan kedua kakaknya, Sri Indayati (32) dan Agus Ahmad (25). Sementara bapak dan ibu korban sudah lama meninggal dunia.

Menurut keterangan beberapa saksi, sebelumnya korban pulang dari tempatnya bekerja pada siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Kasatreskrim Polres Jepara AKP Djohan Andika mengatakan, untuk mengetahui penyebab kematian, jasad korban kemudian diautopsi di RSUD RA Kartini, Jepara dengan menggandeng Biddokkes Polda Jateng.

Dari hasil pemeriksaan tim medis RSUD RA Kartini, ditemukan sejumlah luka pada fisik korban yang mengarah ke dugaan pembunuhan.

Di antaranya luka memar di kepala bagian belakang, luka memar di bagian leher serta di dada.

"Diduga korban pembunuhan," kata Djohan saat dihubungi, Kamis (14/5/2020).

Baca Juga: Istri Sering Digoda, Pria Nekat Bunuh Teman Kantor Sendiri

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU