> >

Wagub Maluku Utara Ngamuk di Hari Pelantikan Pejabat Eselon II, Ini Faktanya

Berita daerah | 17 Maret 2020, 22:10 WIB
Wakil gubernur Provinsi Maluku Utara, Al Yasin Ali mengamuk saat acara pelantikan pejabat eselon II di Kota Ternate, Senin (16/3/2020). (Sumber: (KOMPAS.COM/YAMIN ABDUL HASAN))

TERNATE, KOMPAS TV - Kepala Biro Protokoler, Kerja Sama dan Komunikasi Publik Provinsi Maluku Utara, Mulyadi Tutupoho, mengungkapkan sejumlah fakta terkait tindakan Wakil Gubernur Maluku Utara, Al Yasin Ali, yang mengamuk saat hari pelantikan pejabat eselon II pada Senin (16/3/2020). 

Dilansir dari Kompas.com, Mulyadi menuturkan, insiden mengamuknya Al Yasin Ali terjadi bukan pada saat persis pelantikan berlangsung, melainkan pascapelantikan. 

Selain itu, kata dia, kejadian itu bermula karena adanya miskomunikasi antara Wagub Al Yasin Ali dengan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Idrus Assagaf.

Baca Juga: Kronologi Pria Ngamuk Tewas Ditembak di Kantor Polisi, Berawal Adang Pengendara Motor

“Jadi, bukan pada saat pelantikan, tapi pascapelantikan. Itu hanya miskomunikasi antara kepala BKD dan wagub. Tapi prinsipnya tidak ada masalah, hanya mis saja,” kata Mulyadi di Maluku Utara.

Setelah kejadian itu, Mulyadi menambahkan, tidak menganggu sama sekali kinerja pemerintahan. Semuanya disebut dia masih berjalan seperti biasa.

Ditanya soal perubahan lokasi pelantikan, Mulyadi menjelaskan bahwa itu terjadi secara mendadak. Awalnya, pelantikan pejabat eselon II akan dilaksanakan di Kantor Gubernur di Sofifi, namun kemudian dipindahkan ke Kota Ternate.

“Memang perpindahan itu mendadak setelah Pak Gubernur tidak jadi, karena setelah mengisi wisuda terbuka di Halsel (Kabupaten Halamhera Selatan) tidak bisa melanjutkan. Dokter melarang sehingga agenda disana (Sofifi) dialihkan ke Ternate,” kata Mulyadi.

“Itulah yang saya sampaikan ada mis komunikasi antara wagub dan kepala BKD, makanya kemarahan pak wagub kemarin itu ke Kepala BKD.”

Baca Juga: Suami Selingkuh, Istri Ngamuk Robohkan Rumah Pakai Alat Berat

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU