> >

Detik-detik Pemakaman Pasien Suspect Virus Corona di Semarang, Serba Terburu-buru

Berita daerah | 3 Maret 2020, 22:19 WIB
Ilustrasi Virus Corona (Sumber: Shutterstock via Kompas.com)

"Waktu itu cukup was-was tapi untungnya dengar kabar kalau hasilnya negatif corona," sebut Slamet.

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien RSUP Kariadi Semarang yang meninggal dunia pada Minggu (23/2/2020) diduga terinfeksi virus corona. 

Baca Juga: RSPAD Gatot Subroto Batasi Pasien Poliklinik Corona, Komisi IX: Harusnya Semua Diterima

Pasien suspect corona yang akhirnya meninggal itu sempat menjalani isolasi, karena menunjukkan gejala demam, batuk, pilek, dan sesak nafas sepulang dari Spanyol.

Berdasrkan keterangan pihak rumah sakit, pasien tiba di Indonesia pada 12 Februari 2020. Kemudian mulai menjalani perawatan pada 17 Februari 2020. Proses isolasi pasien ini mulai berlangsung pada 19 Februari 2020.

Namun belakangan, sehari setelah dimakamkan hasil laboratorium dari Litbangkes baru menyatakan pasien laki-laki itu negatif virus corona.

Pasien tersebut meninggal disebabkan karena infeksi paru-paru berat atau bronkopneumonia yang berasal dari virus H1N1 atau flu babi.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU