> >

Polda Jateng Akui Temui Band Sukatani di Banyuwangi: Kalau Lewat HP Kurang Maksimal

Jawa tengah dan diy | 21 Februari 2025, 22:01 WIB
Polda Jateng Akui Temui Band Sukatani di Banyuwangi Kalau Lewat HP Kurang Maksimal
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto saat ditemui di Mapolda Jawa Tengah, Senin (2/12/2024). (Sumber: KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf.)

SEMARANG, KOMPAS.TV - Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) mengakui sempat menemui dua personel band punk Sukatani di Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur pada Kamis (20/2/2025).

Pertemuan tersebut membahas lagu Bayar Bayar Bayar yang berisi kritik terhadap institusi kepolisian.

Dilansir Tribunnews.com, dalam pertemuan tersebut, pihak Polda Jateng menginterogasi dua personel utama Sukatani; Muhammad Syifa Al Lufti (Electroguy) dan Novi Citra (Twister Angel) dan meminta keterangan soal pembuatan lagu Bayar Bayar Bayar.

Tidak berselang lama setelah pertemuan tersebut, muncul video permintaan maaf dan penarikan lagu Bayar Bayar Bayar dari platform streaming musik.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menjelaskan, pertemuan tersebut dilakukan setelah band asal Purbalingga itu menyelesaikan konser mereka di Bali.

Baca Juga: Kapolri Respons Band Sukatani Minta Maaf dan Tarik Lagu: Polri Tidak Anti Kritik

"Ya, kami temui mereka di Banyuwangi selepas mereka konser di Bali. Kalau komunikasi lewat handphone kurang maksimal jadi kami janjian di sana," ujar Kombes Pol Artanto, Jumat (21/2/2025), dikutip dari Tribunnews.com

Akan tetapi, dia membantah keras adanya intervensi dari kepolisian. Menurut dia, selepas mengetahui lagu tersebut hanya bersifat kritik, pihaknya tidak mempersoalkan.

"Tidak masalah bikin video klarifikasi tapi maksudnya sebagai bentuk pembelajaran, kalau kita memberikan kritik, harus kritik membangun terhadap sesuatu," papar Artanto.

Dia juga membantah polisi meminta dua personel Sukatani tersebut untuk membuka topeng yang biasa mereka pakai saat tampil di panggung.

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : KOMPAS TV, Tribunnews.com


TERBARU