> >

Polisi Selidiki Dugaan Tekanan Pinjol dalam Kasus Satu Keluarga di Tangsel Ditemukan Meninggal

Jabodetabek | 16 Desember 2024, 08:33 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Sumber: ntmcpolri.info via wow.tribunnews.com.)

TANGERANG, KOMPAS.TV - Tiga anggota keluarga ditemukan meninggal di kediaman mereka di Kampung Poncol, RT 5/2, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Minggu (15/12/2024). Dugaan awal polisi kejadian tersebut merupakan kasus bunuh diri dengan kemungkinan motif tekanan pinjaman online.

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas M.S. Arifin mengonfirmasi bahwa korban terdiri dari sepasang suami istri berinisial AF (31) dan YL (28), beserta anak mereka AAH (3).

"Hari Minggu tanggal 15 Desember sekitar pukul 11.00 WIB, adanya laporan penemuan mayat yang diduga bunuh diri dalam satu keluarga," ujarnya di Tangerang, Senin (16/12) dikutip dari Antara.

Peristiwa tersebut pertama kali ditemukan oleh Yanih, kakak kandung YL, yang hendak menyalakan kontak air di rumah korban. Mendapati pintu dalam keadaan terkunci, Yanih kemudian masuk melalui jendela samping yang tidak terkunci.

Baca Juga: Mobil Elf Romobongan Hajatan Tabrak Sepeda Motor di Ngawi, 1 Orang Tewas

Setiba di dalam rumah, Yanih menemukan YL dan anaknya AAH terbujur kaku di kamar tidur. Sementara AF ditemukan dalam kondisi gantung diri di atas plafon dapur rumah tersebut.

"YL (Istri) dan AAH (anak) sudah terbaring di dalam kamar tidur rumah korban," kata Kapolsek Kemas.

Korban AAH sempat dibawa ke Klinik Medika Cirendeu untuk mendapat pertolongan, namun tim medis menyatakan balita tersebut telah meninggal dunia.

Tim penyidik Polres Tangerang Selatan saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap motif di balik tragedi tersebut.

Menurut keterangan sementara yang dihimpun penyidik, korban sempat menyampaikan bahwa suaminya memiliki tanggungan pinjaman online.

Penulis : Danang Suryo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU