Update Kasus Pasutri Tewas di Cengkareng: Suami Bunuh Istri kemudian Gantung Diri
Jabodetabek | 13 Desember 2024, 18:50 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi mengungkapkan fakta terbaru terkait kasus tewasnya pasangan suami istri (Pasutri) berinisial S (35) sebagai suami dan isterinya IH (41) di Cengkareng, Jakarta Barat.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan menyebut diduga istri dibunuh oleh suaminya.
"Istrinya dibunuh oleh suaminya sendiri dengan dibekap menggunakan bantal yang ada," kata Andri dalam keterangannya, Jumat (13/12/2024), dikutip dari Kompas.com.
Sementara S, kata ia, mengakhiri hidupnya usai membunuh sang istri.
"Kemudian suaminya mengakhiri hidupnya dengan cara menggantungkan diri," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Andri membeberkan hasil visum dari S, ditemukan ada luka lecet melingkar pada lehernya,
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan lain yang ditemukan pada tubuhnya," ucapnya.
Baca Juga: Tetangga Kenang Pasutri yang Ditemukan Tewas di Cengkareng
Sementara itu, hasil visum dari S, ia menuturkan ditemukan luka memar pada bibir bagian dalam dan lengan kanan.
Diberitakan sebelumnya, pasutri, berinisial S (35) dan IH (41), ditemukan meninggal dunia di rumah mereka, yang terletak di daerah Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (11/12).
Saat ditemukan S dalam posisi tergantung di kayu plafon, sementara IH ditemukan sudah tak bernyawa di lantai dalam kamar.
"Setelah berada di TKP (tempat kejadian perkara), kami menemukan korban meninggal dunia, yang satu tergantung dan yang satu meninggal di dalam satu kamar," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Abdul Jana dalam keterangannya, Rabu (11/12).
Abdul Jana menuturkan berdasarkan keterangan tetangga hubungan pasutri itu sudah tidak harmonis.
"Menurut keterangan tetangga, memang satu hari sebelumnya pasutri tersebut bertengkar hebat," ujarnya.
Disclaimer:
Artikel ini tidak bertujuan untuk mempromosikan perilaku bunuh diri.
Apabila Anda saat ini mengalami depresi atau keinginan bunuh diri, jangan putus asa.
Depresi dan gangguan kejiwaan dapat pulih dengan bantuan profesional kesehatan mental.
Temukan informasi mengenai bagaimana menjaga kesehatan mental dan menghubungi layanan profesional di laman Pencegahan Bunuh Diri Into The Light Indonesia di https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri.
Baca Juga: Kronologi Penemuan Jenazah Pasutri di Cengkareng, Berawal saat Penjual Tukang Bubur Ambil Bangku
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/Kompas.com.