Soal Motif Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Ini Kata Polisi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepolisian masih terus mendalami motif dalam kasus anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan, saat ini motif dari pelaku masih digali.

"Untuk motif masih digali," kata Nurma dalam program Kompas Petang, Sabtu (30/11/2024).

Nurma menambahkan, saat ditanya oleh tim penyidik, pelaku hanya diam dan menangis.

"Jadi untuk anak yang berurusan hukum ini tadi diam. Kebetulan saya tadi juga ikut melihat dan menanyakan apa motif pastinya? Apa sih motif-motif yang bisa (menyebabkan) anak tersebut melakukan hal yang sangat tragis? Apalagi dengan orang-orang terdekat, keluarga terdekat dan keluarga inti," ujarnya.

"Untuk sementara ini, penyidik baru saja saya berkomunikasi, dia hanya menangis," ungkapnya.

Lebih lanjut, Nurma mengatakan pihaknya masih terus mendalami kasus anak bunuh ayah dan nenek ini.

Namun ia menegaskan tidak ingin gegabah dalam melakukan penyelidikan, mengingat pelaku merupakan anak yang masih di bawah umur.

"Jadi kita tidak boleh gegabah juga karena ini anak di bawah umur, kelahiran tahun 2010, jadi usia masih 14 tahun," ucapnya.

Baca Juga: Fakta-Fakta Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus: Sempat Kejar Ibunya yang Berhasil Selamat

Untuk sementara ini, pihak kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) tambahan Sabtu (30/11) siang tadi.

Sementara terkait dugaan pelaku menggunakan zat adiktif seperti narkoba dan sebagainya, Nurma memastikan bahwa remaja tersebut negatif.

"Tadi sudah kita tes urine, hasilnya sudah kita dapat negatif. Dia tidak memakai narkoba atau yang lain-lain," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang remaja berusia 14 tahun melakukan tindakan keji dengan membunuh ayahnya yang berusia 44 tahun dan neneknya 69 tahun pada Sabtu (30/11/2024) dini hari.

Kejadian itu terjadi di rumah keluarga tersebut di daerah Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.

Menurut keterangan polisi, sang anak membunuh ayah dan neneknya dengan cara menusuk keduanya dengan pisau.

Sementara, sang ibu juga turut menjadi korban penusukan, namun berhasil selamat. Ia saat ini harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka berat.

"Hari ini ada peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seseorang yang sementara diduga oleh anak dari korban. Korban ada dua, yang meninggal dunia bapaknya dan neneknya," kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman, dikutip dari Kompas.com.

Saat polisi tiba di TKP, petugas menemukan ayah dan nenek pelaku dalam keadaan tewas di lantai rumahnya sebelum kemudian di bawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati. 

Baca Juga: Penyelidikan Motif Remaja di Lebak Bulus Bunuh Ayah-Nenek dan Lukai Sang Ibu

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV