Pemkab OKU Serahkan Bantuan Kepada Penerima Program RTLH
Berita daerah | 27 September 2024, 11:25 WIB
OKU, KOMPAS.TV - Penjabat (PJ) Bupati OKU, M. Iqbal Alisyahbana menghadiri acara penyerahan secara simbolis kepada penerima Bedah Rumah Tidak Layak Huni bertempat dirumah Fajar Wahyudi, salah satu penerima bantuan Program RTLH, di Jalan Rajawali Rt.06 Kelurahan Sekarjaya,Rabu (25/09/2024).
Plt. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kab OKU, Muzaim Aliansyhah, melaporkan jumlah rumah tidak layak huni sebanyak 50 unit yang terdiri dari tahap pertama sebanyak 28 unit dan tahap ke dua 22 unit. Adapun sebarannya yaitu di kecamatan Baturaja Timur, Kecamatan Lubuk Raja, Kecamatan Sosoh Buai Rayap, Kedaton Peninjauan Raya dan Kecamatan Peninjauan.
Ia juga menambahkan bahwasanya anggaran yang digunakan dalam rangka bantuan rumah tidak layak huni tersebut sebesar 1 miliar rupiah, di mana setiap unit rumah mendapatkan bantuan 20 juta rupiah dan sumbangsih dari pihak PLN dalam penyambungan KWH.
Sementara itu, Penjabat (PJ) Bupati OKU, M. Iqbal Alisyahbana menyampaikan rasa syukur dan bangga dengan adanya program bantuan RTLH tersebut.
"Ini adalah wujud nyata kepedulian pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi keluarga yang belum memiliki hunian yang layak. Melalui program ini, kita berharap agar seluruh warga Kabupaten Ogan Komering Ulu dapat merasakan kehidupan yang lebih baik, sehat, dan aman," ungkapnya.
Lanjut ditambahkannya, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu terus berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan yang berkeadilan, melalui penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
"Bantuan ini bukan hanya sekadar bentuk dukungan fisik, tetapi juga sebuah langkah penting dalam memutus rantai kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita," imbuhnya.
Kepada para penerima bantuan, Pj. Bupati OKU berharap agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Acara dilanjutkan dengan serah terima secara simbolis dari Penjabat (PJ) Bupati OKU ke masyarakat penerima.
Penulis : KompasTV-Palembang
Sumber : Kompas TV Palembang