Panitia Kurban di Bandar Lampung Harus Dioperasi akibat Dihantam Sapi
Sumatra | 18 Juni 2024, 09:28 WIBBANDAR LAMPUNG, KOMPAS.TV - Sutiono, panitia kurban di Masjid Nurul Yaqin, Kelurahan Way Halim Permai, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung, Lampung, harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Urip Sumoharjo (RSUS) setelah dihantam seekor sapi kurban yang mengamuk pada Senin (17/6/2024).
Kronologi kejadian diceritakan oleh Sardi, teman Sutiono yang juga merupakan panitia kurban.
Mereka berdua bertugas mengambil sapi dari tempat penitipan dan menggiring hewan tersebut menuju masjid tempat penyembelihan kurban.
Baca Juga: Kumpulan Momen Sapi Lari hingga Masuk Rumah Warga di Momen Iduladha
Namun, saat melewati sebuah bengkel motor, sapi tiba-tiba terkejut oleh suara motor dan menjadi sulit dikendalikan. Sapi yang panik tersebut mengangkat kaki belakangnya dan mengamuk.
"Setelah itu, sapi tersebut terbalik lalu paha sapi tersebut menghantam badan korban hingga akhirnya kepala korban menghantam aspal," jelas Sardi, Senin, seperti dikutip dari Tribunnews.com.
Akibat hantaman tersebut, Sutiono terkapar tidak sadarkan diri di jalan, sementara sapi terlepas dan kabur.
"Jadi sapi itu mau ditangkap tidak bisa, korban terkapar setelah menghantam aspal dan dokter menyarankan harus dilakukan tindakan operasi karena korban tidak sadarkan diri," ungkap Sardi.
Baca Juga: Momen Jokowi Serah Terima Sapi Kurban Usai Salat Iduladha di Masjid Raya Baiturrahman Semarang
Selain menghantam Sutiono, sapi kurban yang mengamuk juga menyebabkan kerusakan pada pagar rumah warga setempat.
Rusmini, salah satu warga yang rumahnya terdampak, menceritakan bahwa sapi tersebut menerjang pagar rumahnya hingga jebol dan terlepas dari kaitannya.
Serpihan kaca juga berserakan akibat sapi yang melompat dan masuk ke pekarangan rumah.
"Tabrak kaca lalu pagar rubuh, hingga akhirnya sapi tersebut dipotong di halaman rumah saya," ungkap Rusmini yang sedang berada di masjid untuk menyaksikan pemotongan hewan kurban saat kejadian itu berlangsung.
Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Tribunnews.com