> >

Kapolda Papua Barat Minta Anak Buahnya Tak Bikin Gerakan Tambahan usai Bentrokan dengan TNI AL

Papua maluku | 15 April 2024, 14:17 WIB
Kapolda Papua Barat Inspektur Jenderal Polisi Johnny Eddizon Isir bersama petinggi TNI AL melakukan konferensi pers terkait kasus bentrokan personel TNI AL dan anggota Brimob di Mapolresta Sorong Kota, Minggu (14/4/2024). (Sumber: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)

Baca Juga: Anggota TNI AL dan Brimob yang Bentrok di Papua Lakukan Mediasi

"Kami dari Polda akan melakukan penyelidikan secara tuntas dan utuh, selain mencari solusi penyelesaian tetapi juga membangun konsolidasi untuk tetap menjaga kamtibmas di wilayah Kota Sorong," ujarnya, dikutip Antara.

Sebelumnya, terjadi bentrokan antara sejumlah personel Pomal Lantamal XIV/Sorong dan anggota Brimob Polda Papua Barat Batalyon B Sorong, Minggu (14/4/2024) pagi sekitar pukul 09.30 WIT.

Diduga kuat terjadi salah paham antara oknum anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong kemudian berujung pada perkelahian. Akibatnya, sejumlah personel Kepolisian dan TNI AL mengalami luka-luka.

Dampak lain dari bentrokan itu, sejumlah fasilitas ikut dirusak, seperti Terminal Pelabuhan Laut Sorong, Polsek KP3 Laut, Pos Lantas Drive Thru Kuda Laut, dan dua pos pengamanan Idulfitri Polresta Sorong Kota di Jalan Yos Sudarso, Kampung Baru.

Baca Juga: Nyanyian Anak Bongkar Aksi Ayah Bunuh Ibu 6 Tahun Lalu di Makassar, Mayat Korban Dikubur di Rumah

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Antara


TERBARU