Kronologi 2 Anggota Resmob Polda Lampung Ditembaki Saat Selidiki Sindikat Jual Beli Mobil Bodong
Sumatra | 8 April 2024, 10:42 WIBLAMPUNG, KOMPAS.TV - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengungkapkan kronologi penembakan terhadap dua anggota dari Tim Resmob Polda Lampung pada Sabtu (6/4/2024) dini hari.
Helmy menjelaskan tembakan tersebut meletus berawal ketika Tim Resmob sedang melakukan penyelidikan terhadap adanya informasi jual beli mobil tanpa surat-surat atau bodong di Jalan Pagar Alam.
"Informasi yang didapat awalnya pada Rabu (3/4), namun para pelaku saat itu kabur,” kata Helmy di Mapolda Lampung, Minggu (7/4/2024).
Baca Juga: Peran Anggota KKB yang Ditembak Mati Aparat, Diduga Terlibat Pembunuhan 2 Personel Brimob di Mimika
“Kemudian Jumat (5/4) Tim Resmob kembali dapat informasi ada aktivitas jual mobil bodong kembali dan pada Sabtu (6/4) melakukan pemantauan di Jalan Ryacudu 1 KM dari Mapolda Lampung.”
Helmy menambahkan, saat melakukan pemantauan, Tim Resmob yang berjumlah dua orang menemukan adanya aktivitas jual beli mobil bodong jenis Honda Jazz warna abu-abu.
Namun, di lokasi transaksi tersebut terdapat juga kendaraan jenis Toyota VRZ yang berisikan empat orang.
"Jadi total pelaku itu ada tujuh orang, tiga berada di mobil Honda Jazz abu-abu empat ada di mobil VRZ Putih,” tutur Helmy.
“Dengan kekuatan Tim Resmob yang berjumlah dua orang akhirnya mereka pulang ke Mako untuk meminta perbantuan.”
Namun, lanjut Helmy, saat dua anggota Resmob tersebut hendak pulang ke markas, mereka diikuti dari belakang oleh Toyota VRZ Putih.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV