> >

Kisah Penemuan Kru Pesawat Smart Air Jatuh di Kaltara, Pilot Sempat Buat Tanda SOS Kepulan Asap

Kalimantan | 11 Maret 2024, 10:15 WIB
Proses evakuasi pilot dan teknisi pesawat Pilatus PC-6 Porter PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh di Nunukan, Kalimantan Utara (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

TARAKAN, KOMPAS.TV - Pilot pesawat  Capt. M Yusuf ditemukan selamat usai pesawat yang dibawanya jatuh di Binuang, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Dandim 0910 Malinau, Letkol Inf Alisun, menyebut sebelum ditemukan pilot tersebut sempat membuat membuat tanda meminta pertolongan (SOS) dengan kepulan asap.

"Kami meyakini ada tanda-tanda baik, saat lokasi ditemukan. Di sana ada api dan ada asap terlihat," kata Alisun, dalam keterangannya, Minggu (10/3/2024).

Adapun tim yang mengetahui adanya tanda asap tersebut merupakan kru Smart Air yang ikut dalam kru pencarian. Alisun menyebut tim meyakini asap tersebut dibuat oleh kru pesawat yang selamat.

"Kalau dihitung waktu, tidak mungkin itu api dari kecelakaan. Pasti dibuat oleh kru yang selamat," ucapnya.

Tim penolong yang pertama kali melihat tanda pertolongan merupakan kolega dari pilot.

Dikutip dari Tribunnews, setelah tim gabungan mengkaji terkait kepulan asap tersebut, Alisun kemudian meminta tim penolong untuk kembali ke lokasi sejam sebelum waktu terbang berakhir.

Alhasil, pada Minggu sore, tim SAR gabungan berhasil menemukan titik jatuhnya pesawat dan mengevakuasi kru pesawat yakni Pilot Capt M Yusuf dan teknisi Deni Sobali.

Baca Juga: Evakuasi 2 Kru Pesawat Smart Air yang Jatuh di Binuang Kaltara: Pilot Selamat, Teknisi Meninggal

Berbeda dengan kondisi M Yusuf yang selamat, sang teknisi Deni Sobali ditemukan meninggal dunia.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Tribunnews/Kompas.com.


TERBARU