Hasil Olah TKP Penemuan Mayat Wanita di Kotabaru Yogyakarta, Motor dan Ponsel Diduga Dibawa Pelaku
Jawa tengah dan diy | 26 Februari 2024, 20:16 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) meninggalnya seorang perempuan berinisial FD (23), warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Berdasarkan olah TKP tersebut, polisi menemukan bahwa barang-barang milik korban, seperti gawai dan kendaraan, hilang diduga diambil oleh pelaku.
"Hasil olah TKP, baik HP maupun kendaraan yang bersangkutan juga hilang kemungkinan dibawa oleh pelaku," ujar Kapolres Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, Senin (26/2/2024).
Polisi pun masih mencari keberadaan penyewa kamar indekos bernisial H tempat ditemukannya mayat FD.
Baca Juga: Terkuak Misteri Jenazah Wanita di Indekos Kotabaru Yogyakarta, Ternyata Korban Pembunuhan
"Sekarang dari kami masih mencari keberadaan laki-laki berinisial H yang menyewa kamar kosnya tersebut," tambahnya.
"Kami dari Polresta Yogya mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban dan kami mohon doanya kepada masyarakat kasus ini segera terungkap dan pelaku segera ditangkap," harapnya.
Mengenai hubungan antara korban dan H, menurut Aditya, pihaknya masih mencari keterangan dari saksi-saksi terkait dengan hubungan keduanya.
"Masih dalami, kita kumpulkan keterangan dari saksi-saksi, baik dari pemilik kos maupun dari teman-teman apakah mengenal korban," ucap dia, dikutip Kompas.com.
Saat ditanya mengenai alat yang diduga digunakan untuk membunuh korban, ia menyebut pihaknya belum menemukannya di TKP.
Namun, dari olah TKP tersebut polisi menemukan tas milik korban dan identitas korban.
"Untuk HP dan kendaraan bermotor korban tidak ada kemungkinan dibawa oleh pelaku," ujar dia.
Sebelumnya, FD ditemukan meninggal dunia dengan luka sayat dan tusuk di tubuhnya.
Jasadnya ditemukan membusuk di kamar kos Gondokusuman, di Selatan Gereja Kotabaru, Kota Yogyakarta, Sabtu (24/2/2024).
Baca Juga: Update Penyelidikan Kasus Penemuan Jenazah Mahasiswi di Kamar Indekos Kota Yogyakarta
Polisi menduga, penyebab meninggalnya korban adalah adanya luka sayatan di bagian leher yang memotong saluran pernapasan.
Luka sayatan dan tusukan ini mengindikasikan bahwa FD merupakan korban pembunuhan.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Deni-Muliya
Sumber : kompas.com