Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Diperpanjang hingga 7 Februari 2024
Bali nusa tenggara | 1 Februari 2024, 13:28 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Masa tanggap darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki kembali diperpanjang Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penjabat Bupati Flores Timur Doris Alexander Rihi menyebut status tanggap darurat bencana erupsi tersebut diperpanjang hingga 7 Februari 2024.
"Perpanjangan kedua status tanggap darurat selama tujuh hari terhitung tanggal 1 hingga 7 Februari 2024," kata Doris dalam surat keputusan, Kamis (1/2/2024).
Menurut penjelasannya, penetapan masa tanggap darurat masih perlu dilakukan meski status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki telah menurun.
Hal itu karena diperlukan penanganan darurat terhadap para pengungsi yang terdampak erupsi gunung yang terletak di Flores Timur tersebut.
"Jika memerlukan penanganan lebih lanjut maka dapat diperpanjang sesuai kebutuhan," ujarnya, dikutip dari Antara.
Doris menyebut keputusan perpanjangan status tanggap darurat berdasarkan hasil kajian dan rapat koordinasi penanganan darurat bencana terkait aktivitas gunung api Lewotobi Laki-laki.
Sebagai informasi, masa tanggap darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki sebelumnya telah berlaku sejak 1 Januari-14 Januari 2024.
Kemudian diperpanjang hingga 24 Januari 2024 dan diperpanjang kembali sampai 31 Januari 2024.
Baca Juga: Sudah 4 Orang Pengungsi Erupsi Gunung Ile Lewotobi Meninggal
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/Antara