Fakta-Fakta Kebakaran New Orange Karaoke di Tegal: Tewaskan 6 Orang, Diduga karena Korsleting
Jawa tengah dan diy | 16 Januari 2024, 13:52 WIBTEGAL, KOMPAS.TV - Kebakaran terjadi di tempat hiburan karaoke bernama New Orange Karaoke di Jl. Veteran, Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024).
Insiden ini menewaskan enam orang yang merupakan pemandu lagu karaoke. Sebanyak sembilan orang yang mengalami luka-luka dirawat di rumah sakit.
Proses evakuasi melibatkan tim gabungan, hingga seorang petugas Dinas Perhubungan (Diskub) yang membantu evakuasi dan pemadaman menjadi korban luka-luka.
Baca Juga: Autopsi Selesai, 6 Korban Tewas Kebakaran Karaoke New Orange di Tegal Dipulangkan
Fakta-Fakta Kebakaran Karaoke di Tegal
1. Kronologi Kebakaran Karaoke
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengatakan bahwa api pertama kali muncul pada pukul 08.00 WIB.
Menurut keterangan saksi bernama Purwati (50), tercium bau terbakar ketika ia tengah memasak di dapur di Gedung New Orange yang berada di lantai 1.
Ia bergegas naik dan terlihat kepulan asap membubung dari lantai 2 dan 3. Setelah itu, ia mengetuk satu per satu pintu yang berada di lantai 2.
“Purwati tidak kuat menghirup asap yang sangat tebal, kemudian ia turun ke lantai 1 untuk melaporkan pada petugas satpam yang di bawah,” kata Bayu, Senin (15/1/2024).
Saksi lain yang bernama Ochi (35) yang baru pulang dari pasar, mengaku melihat karyawan karaoke membawa alat pemadam api ringan atau APAR menyusul adanya kepulan asap.
Ia sempat mengetuk pintu kamar di lantai 2. Sayangnya, ia tak kuat menghirup asap tebal dan mengajak teman-teman yang ada di lantai 2 untuk turun.
Dia kemudian melaporkan kejadian kebakaran tersebut ke Polres Tegal Kota. Pihak kepolisian segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tegal.
Tim gabungan pun berupaya memadamkan api. Api berhasil dipadamkan setelah 40 menit kemudian.
2. Penyebab Kebakaran
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab kebakaran karaoke New Orange di Tegal ini diduga karena korsleting arus listrik di atap musala lantai 3.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/Kompas.com