> >

Pria Meninggal dengan Luka Tembak di Kepala, Polisi Temukan Senjata saat Geledah Rumah Tetangga

Jabodetabek | 31 Oktober 2023, 09:25 WIB
Ilustrasi jenazah. (Sumber: Pixabay)

BEKASI, KOMPAS.TV -  Seorang pria di Kavling Rawa Bambu Bulak, Jalan Melati 3, RT 003 RW 09, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, meninggal dunia dengan luka di kepala,  Minggu (29/10/2023) malam.

Sebelum pria tersebut ditemukan meninggal dunia,  warga setempat sempat dikejutkan dengan adanya suara seperti tembakan sekitar pukul 19.00 WIB.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Medan Satria Kompol Nur Aqsha Nurdianto mengatakan, korban berinisial GR (44), warga Jakarta Barat.

Berdasarkan informasi yang diterimanya, kata Aqsha,  terdapat luka tembak pada bagian kepala korban.

Baca Juga: Kronologi Pria di Bekasi Tewas Ditembak Pelaku yang masih Buron

"Informasi yang kami dapat, ada (luka tembak) di bagian kepala," ujar dia, dikutip Kompas.com.

Meski demikian, lanjut dia, pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

"Kami masih belum bisa memastikan (penyebab kematian), masih menunggu hasil otopsi biar clear semuanya, biar jelas dan valid," kata Aqsha.

"Yang jelas ada penembakan dan ada korban," imbuh dia.

Berkaitan dengan peritiwa itu, polisi pun telah menggeledah rumah kontrakan dekat TKP yang diduga dihuni terduga pelaku.

Dari penggeledahan, polisi menemukan barang bukti berupa senapan angin dan senjata tajam, yang kini telah diamankan Polres Metro Bekasi Kota.

"Jadi kalau yang ditemukan kemarin di kontrakan terduga (pelaku) itu ada senjata tajam, ada senapan angin segala macam itu ya," lanjut Aqsha.

Namun, ia tidak menjelaskan apakah ada temuan senjata api dalam penggeledahan terebut. Sebab, kasus penembakan GR telah dilimpahkan ke Polres Metro Bekasi Kota.

"Untuk pastinya di Polres Metro Bekasi yang menangani, kami hanya bantu mengamankan, untuk kepastian kami masih menunggu juga update-nya dari Polres," ucap dia.

Sementara, berdasarkan kesaksian warga setempat yang enggan disebutkan namanya, terdengar bunyi tembakan setidaknya dua kali.

"Iya, saya dengar dua sampai tiga kali (bunyi tembakan), jam 18.30 WIB, setelah maghrib," kata warga yang mengaku tinggal di belakang rumah kontrakan terduga pelaku, Senin (30/10/2023).

Saat itu, kata dia, anaknya melihat seseorang tergeletak di dekat tempat kejadian perkara (TKP).

"Terus anak saya ngintip di sini (bolongan pagar garasi), terus ada yang tergeletak, katanya di situ di jalan," ujar dia.

Baca Juga: Cekcok, Seorang Pria di Bekasi Tewas Tertembak! Pelaku Jadi Buron Polisi

Namun, ia mengaku tidak  mengetahui secara detail peristiwa itu.

"Waktu itu saya lagi di dalam sih, kurang tahu juga (ada peristiwa apa)," ucap dia.

 

Berkaitan dengan peristiwa terebut, Ketua RT 003 RW 09 Kelurahan Kalibaru, Mahfud, menyebut pihaknya bakal meningkatkan pengamanan.

"Ada (peningkatan keamanan), antisipasi saja. Takutnya (kejadian serupa terulang), namanya zaman sekarang, tapi mudah-mudahan enggak ada," tutur dia.

Ia juga mengatakan tidak ada konflik yang terjadi antara GR dengan warganya sebelum peristiwa nahas itu terjadi.

"Enggak ada (konflik) kalau di wilayah saya, tapi enggak tahu kalau di luar. Baru pertama kali (peristiwa penembakan), makanya kaget ini," ujar Mahfud.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com


TERBARU