Situs Warungboto, Situs Warisan Budaya Yogyakarta yang Menawan
Jawa tengah dan diy | 15 September 2023, 01:00 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Warungboto merupakan salah satu situs sejarah yang terletak di Kota Yogyakarta. Situs ini terletak di Jalan Taman Siswa, Umbulharjo, dan merupakan salah satu destinasi wisata yang populer di kota gudeg.
Situs Warungboto merupakan sebuah kompleks bangunan yang dibangun pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwono VII, tepatnya pada 1765 hingga 1792. Kompleks ini terdiri dari berbagai bangunan, seperti rumah, paviliun, dan kolam.
Melansir laman warungbotokel.jogjakota.go.id, salah satu hal yang menarik dari Warungboto adalah arsitekturnya yang unik. Pesanggrahan ini dibangun pada dua sisi, yaitu barat dan timur, menghadap ke sungai Gajah Wong.
Baca Juga: 6 Cara Pertolongan Pertama Sengatan Ubur-Ubur yang Marak di Pantai Yogyakarta
Selayaknya tempat beristirahat keluarga kerajaan, pesanggrahan ini juga dilengkapi dengan taman, segaran, kolam, dan kebun di sisi timur. Sementara, di sisi barat merupakan kompleks bangunan berkamar dan dua kolam pemandian.
Bangunan-bangunan di kompleks ini dirancang dengan gaya arsitektur Jawa-Eropa yang khas. Perpaduan ini terlihat jelas pada bentuk bangunan, dekorasi, dan ornamen yang digunakan.
Selain arsitekturnya yang unik, Warungboto juga menyimpan banyak cerita sejarah. Salah satu cerita sejarah yang paling terkenal tentang Warungboto adalah kisah tentang Pangeran Diponegoro.
Pangeran Diponegoro pernah bersembunyi di Warungboto selama masa Perang Diponegoro. Pesanggrahan ini mulai ditinggalkan pada 1990-an karena mata airnya yang semakin mengering dan akhirnya benar-benar tidak mengeluarkan air lagi.
Pemugaran Situs Warungboto pada bagian pendapa dilakukan para 2009. Kemudian dilanjutkan dengan pemugaran pada beberapa bagian lainnya pada 2015.
Saat ini, Situs Warungboto telah menjadi salah satu situs sejarah yang penting di Yogyakarta. Komplek ini dikelola oleh Dinas Kebudayaan DIY dan dibuka untuk umum sebagai destinasi wisata.
Baca Juga: Darurat Sampah di Bandung, Yogyakarta dan Bali | Laporan Khusus
Situs Warungboto biasanya digunakan oleh wisatawan untuk sekadar bersantai bersama teman dan keluarga, dan bahkan sering digunakan sebagai latar belakang untuk foto pre-wedding. Jam operasional Situs Warungboto adalah mulai pada pukul 07.00 hingga 16.00 WIB dan bagi pengunjung yang ingin mengunjungi situs ini tidak dipungut biaya dari pihak pengelola Situs Warungboto.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV