Dua Tahun Menjabat, Bupati Bandung Raih 193 Penghargaan
Jawa barat | 9 September 2023, 09:40 WIB"Pak Bupati ini mau bersilaturahmi dan turun langsung ke bawah. Apalagi ajang Rembug Bedas ini adalah kesempatan masyarakat untuk menyampaikan unek-unek, aspirasi, masukan hingga kritik kepada pemerintah. Mungkin dari sini Bupati jadi tahu apa yang menjadi keinginan dan harapan masyarakat," tutur dia.
Terpisah, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada berbagai elemen masyarakat serta jajaran ASN Kabupaten Bandung yang telah mendukung dan berpartisipasi aktif dalam membangun Kabupaten Bandung.
"Saya hari ini baru menjabat Bupati selama dua tahun empat bulan. Tapi alhamdulillah hingga hari ini saya sudah menerima 193 penghargaan. Prestasi dan kebanggaan ini saya persembahkan untuk masyarakat Kabupaten Bandung," kata Bupati di hadapan ratusan warga.
Sebab, kata Bupati, tanpa adanya dukungan serta partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, tidak mungkin berbagai program yang digulirkan Pemkab Bandung tidak akan berjalan lancar dan sukses.
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu menjelaskan bahwa Rembug Bedas adalah upayanya untuk menampung masukan, aspirasi hingga keluhan masyarakat. Dari sana, kata dia, pihaknya dapat mengambil dan memutuskan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat.
Ia mencontohkan beberapa program unggulan yang saat ini sudah berjalan diantaranya adalah program pemberian insentif guru ngaji. Saat ini sebanyak 15.345 guru ngaji se-Kabupaten Bandung telah menikmati insentif bulanan plus BPJS Kesehatan.
Guna mendekatkan layanan kesehatan warga, Pemkab Bandung juga telah membangun dua rumah sakit baru yakni RSUD Kertasari dan RSUD Cimaung. Tahun ini akan menyusul tiga RSUD lainnya yakni di Bojongsoang, Arjasari dan Pacira.
"Selain itu seluruh RT/RW, Linmas hingga marbot masjid juga kita berikan insentif. Yang terbaru, saya juga memberikan insentif untuk PKK. Ini se-Jabar, baru di Kabupaten Bandung aja PKK diberikan insentif. Karena di lapangan PKK adalah ujung tombak, jadi wajar kalau diberikan insentif," jelas Bupati.
Kang DS, sapaan akrab Bupati, menyebut salah satu program unggulannya yang dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat adalah program dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan. Program ini, kata Bupati, bahkan sudah diakui keberhasilannya secara nasional.
"Belum lama saya mendapat penghargaan gara-gara program ini. Ini sangat efektif membantu masyarakat sejak covid sampai sekarang. Banyak masyarakat yang awalnya bangkrut akibat covid, sekarang mereka bangkit kembali akibat program dana bergulir ini," ungkap Kang DS.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak masyarakat agar terus bersama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah masing-masing. Ia meyakini jika daerah aman dan kondusif, maka pertumbuhan ekonomi dengan sendirinya akan tumbuh dengan baik.
"Ini sudah terbukti. Tahun 2021 lalu PAD (pendapatan asli daerah) kita cuma Rp 960 miliar. Di 2022 alhamdulillah naik signifikan menjadi Rp 1,2 triliun. Mari bersama kita bangun Kabupaten Bandung. Saya berkomitmen membawa Kabupaten Bandung lebih maju lagi," tegas Bupati.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG: https:https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube: https://www.youtube.com/@KompasTVJawaBarat
Twitter: https://twitter.com/kompastv_jabar
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTVJawaBarat
TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvjabar
Penulis : KompasTV-Bandung
Sumber : Kompas TV