> >

Eks Penambang Emas di Banyumas Bingung Usai Tambang Ilegal Ditutup: Anak Istri Mau Makan Apa?

Jawa tengah dan diy | 8 Agustus 2023, 15:31 WIB
Kondisi salah satu lubang tambang emas di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (26/7/2023). (Sumber: KOMPAS.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN)

Warga yang biasanya hanya bisa menyekolahkan anaknya hingga SD, berkat tambang tersebut bisa menyekolahkan anak hingga ke SMA.

Sementara itu, Kepala Dusun II, Karipto, menjelaskan bahwa dari 2.600 kepala keluarga (KK) yang ada di wilayah tersebut, sekitar 80 persen warganya bergantung pada kegiatan pertambangan.

Tak semua menjadi penambang, ada juga yang menjadi tukang ojek yang mengangkut hasil tambang ke tempat pengolahan. Ada juga yang bekerja di tempat pengolahan emas yang dilakukan di rumah-rumah warga.

“Mayoritas sekitar 80 persen warga di sini menggantungkan hidup dari kegiatan penambangan,” kata Karipto.

Baca Juga: Cerita Personel SAR Penambang Emas di Banyumas: Hampir Pingsan hingga Nyaris Ikut Terjebak di Lubang

Diberitakan sebelumnya, tambang emas di Banyumas ditutup usai delapan penambang terjebak di lubang galian sedalam puluhan meter pada 25 Juli 2023.

Kedelapan penambang itu tidak ditemukan dan dinyatakan menghilang. Hingga pada 1 Agustus, pemerintah memutuskan untuk menutup tambang tersebut. Bedeng-bedeng pun dirobohkan.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas.com


TERBARU