> >

Pedagang di Sekitar Lapangan 5 Desember Marabahan Ngaku Gemetaran saat Anaknya Temukan Mayat Pria

Kalimantan | 7 Agustus 2023, 12:48 WIB
Ilustrasi jenazah (Sumber: THINKSTOCK/KOMPAS.COM)

Diduga batu itu yang digunakan pelaku untuk menghabiskan nyawa korban sehingga korban berdarah di bagian kepala.

Terpisah, keluarga korban pembunuhan berharap polisi dapat segera menemukan pelaku yang menyebabkan Aris (26) meninggal.

Harapan itu disampaikan Raini, warga Kelurahan Ulu Benteng RT 5, Kecamatan Marabahan, Kota Marbahan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (7/8/2023).

Dia mengaku, korban merupakan keponakannya. Sementara, ayah dan ibu korban, lanjutnya, sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Penemuan Mayat Terkunci di Dalam Kamar

"Ayah korban baru 100 hari dikubur," kata Raini di dekat lokasi kejadian pembunuhan keponakannya, yakni di tribun penonton Lapangan 5 Desember Marabahan, Kabupaten Batola.

Perempuan ini mengaku terakhir kali bertemu korban berpamitan keluar rumah, Minggu (6/8) sekitar pukul 22.00 Wita.

Dia tak menyangka keponakanya itu tewas bersimbah darah di tribun penonton tersebut.

"Tidak ada firasat malam, saat pamit meninggalkan rumah," ceritanya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : banjarmasinpost.co.id


TERBARU