> >

Geger Kasus Antraks di Gunungkidul: Sapi Mati Sudah Dikubur, tapi Digali untuk Dimakan

Jawa tengah dan diy | 5 Juli 2023, 19:40 WIB
Bangkai sapi yang ditemukan mengambang di laut dan terdampar di pesisir Kalimantan Timur. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Gunungkidul Wibawanti Wulandari menyebut pihaknya sudah menguburkan sapi yang mati terpapar antarks. Namun, ia menyebut warga menggali kuburan sapi itu untuk mengonsumsi dagingnya. (Sumber: Kompas.com/Ahmad Riyadi)

"Ada tiga yang dilaporkan, tapi masih akan dikonfirmasi ulang karena satu suspek dan dua dengan gejala antraks," kata Siti.

Kemenkes disebut akan melakukan penyelidikan epidemiologis terkait antraks di Gunungkidul. Pihaknya hendak mengusut dari mana virus antraks bisa menginfeksi ternak warga.

"Biasanya virus bisa menular ke sapi saat sapi itu makan rumput pada daerah yang tanahnya ada virus antraks. Karena virus antraks sangat kuat di dalam tanah, tidak gampang mati," kata Siti.

Baca Juga: Santap Hewan Mati Karena Sakit, 80 Warga Terjangkit Positif Antraks di Gunungkidul

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas.com


TERBARU