> >

Disnakertrans Banten Investigasi Kasus Kematian 2 Pekerja Pengecat Kapal di Galangan

Banten | 19 Juni 2023, 18:56 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Sumber: Kompastv/Ant)

SERANG, KOMPAS.TV -  Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten menginvestigasi kasus meninggalnya dua pekerja yang mengecat kapal di galangan.

Kepala Disnakertrans Provinsi Banten, Septo Kalnadi, Senin (19/6/2023), menyebut pihaknya telah mengerahkan untuk menginvestigasi kecelakaan kerja di PT Samudra Marine Indonesia (SMI) tersebut.

Kedua pekerja itu tewas saat mengecat kapal dalam galangan di Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, pada Sabtu (17/6/2023).

"Sedang dilakukan investigasinya, selesai dari investigasi lapangan akan dibuat laporannya," kata Septo dihubungi Kompas.com.

Menurut Septo, pihaknya belum mendapatkan laporan hasil investigasi yang dilakukan oleh tim tersebut.

Baca Juga: Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan di Pantai Banten, Terduga Pelaku Ada yang Masih SD

Namun, lanjut Septo, investigasi tersebut dilakukan untuk menyelidiki penerapan seluruh aspek termasuk kesehatan dan keselamatan kerja (K3).

"Kalau sudah ada laporan nanti baru bisa dijelaskan apa saja (hasilnya)," ujar Septo.

Meski demikian, Septo memastikan keluarga dari dua pekerja yang meninggal dunia tersebut, yakni M Rudi Taufik (26) dan Hidayatullah (40) akan mendapatkan haknya, yaitu asuransi.

"Dapat (asuransi), ada BPJS Ketenagakerjaan," kata dia.

Kecelakaan terjadi saat crane sedang memindahkan tangki tempat penyimpanan limbah oli dari airbag 5 ke Jetty 6 roboh.

Saat itu, crine menimpa pekerja yang sedang mengecat.

Direktorat Polisi Air dan Udara Polda Banten juga menyelidiki kecelakaan kerja di PT SMI tersebut.  

Kasubdit Gakum Ditpolair Polda Banten, AKP Sujoko kepada wartawan di Serang, Minggu (18/6/2023) menyebut pihaknya menyelidiki kasus itu.

Baca Juga: ODGJ Dianiaya Hingga Tewas Oleh Remaja, Bupati Lebak: Pelaku Diperiksa Kejiwaaannya

"Untuk sementara kami masih proses penyelidikan, kami belum bisa menjelaskan secara pasti. Masih kita dalami penyebabnya," kata dia.

Menurut Sujoko, kedua korban merupakan operator crine dan petugas kebersihan sandblast.

"Informasi yang kita dapat keduanya pekerja sub kontraktor yang sedang melakukan pengecetan kapal," ujar Sujoko.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas.com


TERBARU