> >

Kronologi Belasan Rumah di Magelang Rusak Akibat Bubuk Mercon Meledak, Ada yang Ditangkap Polisi

Jawa tengah dan diy | 20 April 2023, 10:51 WIB
Rumah rusak berat akibat ledakan bubuk mercon di Desa Jebengsari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang. (Sumber: Kompas.tv/Ant/Heru Suyitno)

MAGELANG, KOMPAS.TV - Ledakan bubuk mercon atau bahan pembuat petasan kembali terjadi. Kali ini, peristiwa itu terjadi di Desa Jebengsari, Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Rabu (19/4/2023) sekitar pukul 21.00 WIB.

“Akibatnya, belasan rumah mengalami kerusakan dan satu korban luka lecet pada bagian kaki,” kata Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono dalam keterangan resminya, Kamis (20/4/2023).

Baca Juga: Ibu dan Anak Asal Magelang Jadi Korban Pembunuhan Mbah Slamet, Punya Ratusan Juta dan Mobil Baru

Kombes Ruruh mengatakan sedikitnya terdapat 13 unit rumah yang mengalami kerusakan akibat ledakan mercon tersebut. 

Dari jumlah itu, sebanyak 12 rumah di antaranya mengalami kerusakan ringan dan satu rumah rusak berat milik EBW (33) yang merupakan pemilik bubuk mercon.

Ia menjelaskan, saat terjadi ledakan EBW tidak ada di rumah. Sedangkan istri dan anaknya tengah memasak mi instan. EBW meninggalkan rumah setelah maghrib.

"Saat ini EBW sudah diamankan di Polsek Salaman dan yang bersangkutan mengakui membuat bahan-bahan petasan ," ujar Kombes Ruruh.

Kombes Ruruh menjelaskan, bahan petasan yang meledak di rumah EBW tersebut ternyata diracik di tempat lain dan dibawa ke rumah sudah menjadi racikan.

Baca Juga: Mercon Meledak saat Dirakit, Rumah Rusak dan 1 Orang Alami Luka Parah

Tim Jibom Gegana Polda Jateng sudah turun ke tempat kejadian perkara kemudian melakukan sterilisasi hingga olah TKP di lokasi kejadian. Hasilnya, ditemukan adanya titik ledakan.

Ketika ditanyakan pada EBW, kata Kapolresta Magelang, yang bersangkutan mengakui meletakkan bubuk petasan kurang lebih delapan kilogram di rumahnya.

Dalam olah TKP juga ditemukan satu karung petasan jadi yang sudah ada sumbu ukuran kecil dan petasan jadi dalam satu kardus dan tas keresek.

Berdasarkan keterangan EBW, dia meletakkan bubuk petasan yang sudah jadi di balik tembok bagian belakang.

Ia menuturkan yang bersangkutan membeli bahan petasan secara daring kemudian diracik sendiri di tempat lain.

Baca Juga: Korban Ledakan Obat Mercon di Kebumen Tewas, Sempat Dirawat karena Luka Parah

Sementara itu, Dansat Brimob Polda Jateng, Kombes Yopie Indra Prasetya, menjelaskan bahan petasan ini memang kondisinya tidak stabil, mudah sekali terpicu untuk meledak, baik terkena getaran atau jatuh, apalagi terkena api.

"Untuk kejadian ini masih kami cek lagi, ini pemicunya apa tetapi perlu diketahui memang pembuat petasan ini tidak stabil,” ujar Yopie.

“Sehingga kami harapkan jangan lagi masyarakat berusaha untuk meracik membuat bahan petasan karena sangat berbahaya.”

Baca Juga: Satu Orang Terluka Akibat Ledakan Obat Mercon di Kebumen, Rumah Rusak Parah

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU