Keanehan Polisi Banten Tewas di Kamar, Bripka DK Hitung Peluru Bersama Ibunda sebelum Kejadian
Banten | 1 April 2023, 09:44 WIBBANTEN, KOMPAS.TV – Wulan, tetangga dari Bripda DK (21) anggota polisi Polda Banten yang tewas di dalam kamarnya pada Jumat (31/3/2023) mengisahkan keganjilan yang terjadi di rumah itu, tepat sehari sebelum kejadian.
Bripka DK sendiri adalah polisi anggota Anggota Ditsamapta Polda Banten. Ia ditemukan tewas dan ada senjata laras panjang di samping jenazahnya. Bripda DK diketahui baru 1,3 tahun ini menjadi anggota Polri.
Menurut cerita Wulan, sehari sebelum tewas, yakni Kamis (30/3) Bripda DK baru dinas luar di PLTU Suralaya, Kota Cilegon.
Wulan dapat cerita dari sang Ibu, Bripka DK sebenarnya ingin mutasi ke Tangerang dan juga ingin kuliah usai kepulangan itu.
Selain itu, ia juga cerita Bripka DK sempat menghitung peluru bersama ibundanya sebelum diserahkan ke Polda Banten
"Pada Kamis malam, ibu dan alhamarhum sempat menghitung peluru, korban sempat berkata ini (Senjata Api-red) besok mau diserahkan ke Polda," kata Wulan di kediaman duka, Jumat (31/3) dilansir Tribun Banten.
"Ini cerita ibu korban yah, yang bercerita ke saya," ungkap Wulan menegaskan.
Baca Juga: Kronologi Polisi di Banten Tewas dengan Luka Tembak di Kamar, Ibunda Syok Saat Dengar Tembakan
Wulan juga cerita, saat peristiwa ditemukannya Bripka DK, ia cuma bersama sang Ibu karena sang ayah lagi di luar. Bapaknya jualan buah tak jauh dari kompleks perumahan.
Polisi tewas di Banten, bunuh diri?
Sebelumnya seperti KOMPAS.TV beritakan, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, menjelaskan soal anggotanya bernama Bripda DK itu.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV/tribun banten