> >

Pelaku Pembunuhan Dokter Paru di Nabire Ditangkap, Motif Sakit Hati Insentif Covid-19 Dipotong

Papua maluku | 29 Maret 2023, 16:11 WIB
Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin (kanan) saat melayat ke rumah duka mendiang dr. Mawartih Susanty, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Senin (13/3/2023). Polisi ungkap motif pembunuhan  Mawartih Susanti, dokter spesialis paru di Kabupaten Nabire, Papua Tengah.  (Sumber: sehatnegeriku.kemkes.go.id.)

Diberitakan sebelumnya, dr Mawartih ditemukan tewas di dalam rumah dinasnya di Kabupaten Nabire, Papua, Kamis (9/3/2023) lalu.

Pihak keluarga merasa kematian dokter spesialis paru Mawartih tidak wajar.

Ibunda dr Mawartih, Martawara, menyebut, terdapat sejumlah luka lebam dan patah tulang di tubuh mendiang putrinya.

"Ada banyak luka lebam di dada anak saya. Tulang rusuknya dan pergelangan tangannya patah, berdasarkan foto-foto dan bukti dari kedokteran yang diberikan kepada kami," kata Martawara, Selasa (14/3).

Sementara itu, polisi menyebut dokter Mawar ditemukan tewas dalam keadaan mulut mengeluarkan busa.

"Iya, memang benar ditemukan meninggal dalam keadaan mulut berbusa," kata Benny, Selasa (14/3).

Baca Juga: Menkes Janji Ungkap Penyebab Kematian Dokter Spesialis di Papua Secara Transparan: Tolong Bersabar

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Kompas.id


TERBARU