> >

Sebut Kelompok Egianus Kogoya Terpecah, Kapolres Nduga Antisipasi Keberadaannya di Kenyam

Papua maluku | 27 Maret 2023, 16:00 WIB
Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Panalewen (berkacamata) dan Danyonif Raider 514 Kostrad Letkol Inf Rinto Wijaya. (Sumber: Kompas.com/Dhias Suwandi)

Penyanderaan pilot Susi Air tersebut berawal ketika pada 7 Februari 2023 Egianus Kogoya dan kelompoknya melakukan aksi pembakaran terhadap pesawat milik Susi Air di Lapangaan terbang Distrik Paro dan menyandera Kapten Philip Mark Merthens.

Baca Juga: Panglima TNI: Papua Secara Umum Kondisinya Aman, Tapi Ada Beberapa Daerah Ada Kerawanan

Kemudian, serangan di Intan Jaya, Papua Tengah, terjadi dua kali. Pertama pada 31 Januari 2023. Saat itu KKB melakukan aksi penembakan di dalam Distrik Sugapa. Akibatnya satu orang warga mengalami luka tembak dan akhirnya dievakuasi ke RSUD Nabire.

Lalu pada 7 Maret 2023, pesawat kargo PT. Smart Aviation dan Pesawat PT. Daby Air di Bandara Bilorai, Intan Jaya, Papua Tengah. Saat itu ada aksi penembakan yang menyebabkan kedua pesawat gagal mendarat.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com


TERBARU