Maba, Ini Dia Gambaran Kehidupan Mahasiswa yang Perlu Diketahui!
Gaya hidup | 9 Januari 2023, 14:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menjadi mahasiswa adalah hal yang membahagiakan sekaligus mendebarkan. Pasalnya, ada hal-hal baru yang harus kita hadapi saat menjadi mahasiswa, mulai dari beradaptasi dengan lingkungan hingga bertemu dengan teman-teman baru.
Selain itu, jika berada di luar domisili tempat tinggal, mahasiswa pun mau tak mau berubah menjadi anak rantau. Namun, jika berhasil menghadapi berbagai tantangan itu, tentunya akan berdampak positif pada pengembangan dirinya.
Hasil yang dituai pun terkadang menyesuaikan bagaimana seorang mahasiswa berbaur. Itulah yang menyebabkan adanya stereotip pada mahasiswa, seperti kura-kura (kuliah-rapat) hingga kupu-kupu (kuliah-pulang).
Fenomena stereotip ini pun dibahas pula oleh Anya dan Banni dalam siniar Kosan HAI bertajuk “Stereotype Mahasiswa, Emang Bener?” dengan tautan akses dik.si/KosanHAIE12 yang berkolaborasi dengan Mahasiswa & Jakarta.
Selain mempunyai stereotip, mahasiswa juga memiliki kehidupan lain yang membuat mahasiswa baru bertanya-tanya. Lantas, bagaimana gambaran kehidupan mahasiswa yang sebenarnya?
1. Menemukan Teman dari Latar Belakang yang Beragam
Di kampus, mahasiswa akan menemukan teman dari berbagai macam daerah serta latar belakang. Hal ini tentu berbeda saat kita duduk di bangku sekolah karena di sana, mayoritas teman masih berasal dari lingkungan yang sama.
Baca Juga: Bagaimana Tantangan Perempuan dalam Berkarier di Industri STEM?
Jika disikapi dengan baik, keberagaman ini bisa memberikan kita banyak pandangan baru. Namun, jika kita menjadikan hal itu untuk berkompetisi secara tidak sehat, tentu saja akan membawa dampak buruk.
2. Nongkrong Sampe Malem Tapi Tetap Ikut Kuliah Pagi
Nongkrong adalah hal yang lumrah bagi mahasiswa. Pasalnya, di tongkrongan itu, kita bisa berteman dengan mahasiswa dari jurusan hingga fakultas lainnya. Di situ pula, kita bisa saling bertukar ilmu. Bahkan, tak jarang kita mendapat pelajaran gratis dari kakak tingkat.
Nongkrong pun tak bisa dilakukan dengan sekejap. Bahkan, mahasiswa senang menghabiskan waktu dengan teman-temannya hingga larut malam. Meski begitu, mereka tetap mengikuti kuliah pagi.
Penulis : Ristiana D Putri Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV