> >

2 Orang Meninggal dalam Kecelakaan Speedboat di Yapen, 3 Anggota TNI Hilang

Peristiwa | 9 Januari 2023, 06:16 WIB
Proses Kapal Perang TNI AL yang evakuasi penumpang speed boat yang tenggelam di Memberano Raya Papua. (Sumber: Dokumentasi KRI Albaroka-867)

Kadispen Koarmada III/ Kolonel Laut (KH) R Doni Kundrat mengatakan pihaknya menerima kabar speedboat yang mengangkut rombongan Plh Danramil 1709-05 atas nama Serma Wiyoto beserta 6 anggota Barapasi tenggelam pada Minggu (8/1/2022) pagi.

Pukul 11.00 WIT, TNI AL/Koarmada III KRI Albakora – 867 menerima informasi kecelakaan Laut dari Guskamla Koarmada III selanjutnya bergerak menuju lokasi di kepulauan Warupen.

Baca Juga: Jadwal Sidang Ferdy Sambo Cs Pekan Ini, Richard Eliezer Hadapi Tuntutan Jaksa

Pada pukul 15.00 WIT KRI menemukan tanda-tanda lokasi tenggelamnya speed boat dengan adanya barang-barang yang mengapung dilaut. 

"Selanjutnya dilakukan pencarian disekitar perairan tersebut," kata Doni dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas TV, Minggu malam.

Selanjutnya, pada pukul 16.28 WIT KRI Albakora - 867 melihat kontak orang di laut yang mengangkat tangan dan melambai kemudian KRI menurunkan sekoci untuk mendekati kontak tersebut. 

Selanjutnya dilakukan evakuasi dan penyelamatan seseorang yang bernama Serma Wiyoto (PLH Danramil) yang terapung-apung di tengah laut dalam keadaan hidup.

Di lokasi yang berbeda, lanjut Doni, telah ditemukan beberapa orang terdampar di perairan Pulau Kurudu, Distrik Yapen Timur Kabupaten Kepulauan Yapen oleh Kapal Jolor yang akan berangkat menuju Kp. Gesa Kabupaten Memberamo Raya. 

Selain itu, juga ditemukan 9 orang penumpang speed boat dan 2 di antaranya anggota Kodim 1709/Yawa, satu orang selamat dan satu orang meninggal dunia a.n. Serda Arafat.

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV, Antara


TERBARU