> >

Rumah Tiko Kini Bersih, Jadi Ramai Dikunjungi untuk Bikin Konten

Peristiwa | 6 Januari 2023, 21:46 WIB
Rumah yang viral karena terbengkalai dan disebut tak ada penghuninya di Jakarta Timur ini kini telah bersih. Banyak masyarakat berkunjung ke lokasi tersebut untuk membuat konten. (Sumber: Kompas.com/Cynthia Lova)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Masyarakat berbondong-bondong mengunjungi rumah mewah terbengkalai yang sudah dibersihkan di Klender, Jakarta Timur. Beberapa orang tampak membuat konten di tempat tersebut.

Ketua RT 06/RW 02 Noves Haristedja mengatakan, meski banyak orang yang hadir di rumah mewah yang dihuni oleh Tiko dan ibunya, Eny itu, tak sembarangan orang bisa masuk.

“Upaya pengamanan untuk rumah Tiko sekarang saya kunci agar enggak ada yang bisa akses kecuali yang berkepentingan,” ungkap Noves, Jumat (6/1/2023) dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Sosok Tiko, Rawat Ibunya yang Diduga Depresi Belasan Tahun, Berjuang dengan Kerja Serabutan

Noves mengatakan pihaknya mengizinkan beberapa yang berkepentingan seperti media untuk masuk ke rumah tersebut. Namun, tetap dengan persetujuan dari Tiko sendiri.

“Misalnya media saya izinkan masuk, tapi saya juga izin ke Tiko, boleh apa enggak. Kalau boleh kita buka, cuma khusus media tapi, enggak boleh banyak,” lanjut Noves.

Ramainya warga yang mengunjungi tempat tersebut membuat wilayah di Klender itu jadi seperti tempat wisata.

"Jadi tempat wisata. Semoga ke depannya tidak seperti ini lagi, mungkin warga sekitar jadi terhalang, tapi pada dasarnya support kok," lanjutnya.

Rumah Tiko dan Eny sudah dibersihkan atas bantuan dari warga, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), hingga Pemadam Kebakaran (Damkar). Sebelumnya, rumah mewah tersebut tampak terbengkalai tak terurus.

Baca Juga: Kondisi Terkini Bu Eny dan Tiko, Pemilik Rumah Mewah Terbengkalai di Cakung, Dibawa ke Rumah Sakit

Kasi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan pihaknya melakukan pembersihan rumah mewah terbengkalai tersebut atas permintaan salah satu relawan yang simpati dengan kondisi Ibu Eny.

"Di dalam memang kondisinya debu sangat tebal. Rumahnya sudah tidak terawat atau tidak ditempati," kata Gatot, Rabu (4/1/2023) dikutip dari Antara.

Sebanyak 12 personel dan satu unit mobil pompa dikerahkan untuk melakukan pembersihan. Kegiatan itu juga dibantu oleh petugas PPSU hingga relawan.

 

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas.com


TERBARU