> >

Banten Diguncang Gempa M 5,5, Warga Berhamburan, Pria Ini Tancap Gas Temui Istrinya yang Hamil

Peristiwa | 9 Oktober 2022, 21:21 WIB
Pusat gempa yang melanda Bayah, Banten dengan kekuatan M 5,5, Minggu (9/10/2022). Tidak berpotensi tsunami. (Sumber: BMKG)

BANTEN, KOMPAS.TV - Warga Kabupaten Lebak, Banten, panik dan berhamburan keluar rumah ketika gempa melanda wilayah tersebut pada Minggu (9/10/2022) sore. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut berpusat di Bayah, Lebak, dan berkekuatan M 5,5.

Warga Muara Binuangeun, Wanasalam, Sulaiman, mengatakan gempa tersebut terasa sangat besar. Tetapi tak ada kerusakan yang terjadi di wilayahnya.

"Saya lagi tiduran kaget, guncangannya hingga membuat tembok rumah bergetar dengan kencang dan membuat warga di sini berhamburan keluar rumah," jelasnya, Minggu, dikutip dari TribunBanten.com.

Baca Juga: Banten Diguncang Gempa M 5,5, Terasa hingga Jakarta, Awas Guncangan Susulan

Gempa juga dirasakan Faqih, warga Serang, yang langsung beranjak dari duduknya begitu terjadi guncangan. Tanpa berpikir lama, ia langsung tancap gas menuju istrinya yang tengah hamil.

"Saat merasakan gempa bumi, saya langsung mengendarai sepeda motor untuk melihat kondisi istri yang sedang hamil," jelas Faqih, Minggu.

BMKG menjelaskan, pusat gempa yang terjadi pukul 17.02 WIB itu berada di laut 26 km barat daya Bayah, Banten, dan tak berpotensi tsunami.

Lokasi gempa ini berada pada 7.09 LS-106.08 BT dengan kedalaman 12 km.

Sebelumnya BMKG memberikan arahan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin akan terjadi.

Baca Juga: Cerita Sri, Karyawan MTSN 19 Jaksel Saksi Tewasnya Tiga Siswa saat Banjir Menerjang: Seperti Gempa

Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Tribunbanten


TERBARU