> >

3 Orang Tewas dan 5 Kritis Tersengat Listrik saat Perbaiki Lampu Jalan, PLN: Cuma Pakai Sandal Jepit

Peristiwa | 5 September 2022, 16:30 WIB
Ilustrasi. Delapan orang tersengat listrik saat akan memasang lampu penerangan jalan di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Palu. (Sumber: Pixabay)

PALU, KOMPAS.TV – Pihak PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyebut pekerja yang tersengat listrik saat memasang lampu penerangan jalan di Kota Palu, cuma mengenakan sandal jepit.

Untuk diketahui, sebanyak delapan orang tersengat listrik saat akan memasang lampu penerangan jalan di Jalan Soekarno-Hatta, Palu, Senin (5/9/2022) pukul 09.30 Wita.

Tiga dari delapan korban meninggal dunia. Sementara lima orang lainnya kritis. Semua korban yang tersengat listrik dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu.

Menurut Kepala Seksi Penerangan Jalan Umum PLN Cabang Palu, Ika Safitri, pekerja yang melakukan pekerjaan pemasangan penerangan jalan tersebut tidak mengenakan perlengkapan keselamatan (safety).

Baca Juga: 3 Tewas Tersetrum Saat Ganti Lampu Jalan

Selain itu pengerjaannya pun tidak dikoordinasikan dengan pihak PLN sebelumnya.

"Itu dipasang dari dinas perhubungan dengan kondisi tidak menggunakan perlengkapan safety, seperti sepatu safety dan perlengkapan lainnya,” kata dia saat mendatangi lokasi kejadian, pada Senin (5/9/2022), dikutip dari Kompas.com.

“Kami lihat di lapangan cuma pakai sandal jepit," kata Ika.

Menurut Ika, seharusnya jika ada pekerjaan-pekerjaan yang mendekati tiang listrik sebesar 20 kilovolt (kv), harus ada koordinasi terlebih dahulu dengan pihak PLN.

"Mereka melakukan pekerjaan [dalam] unsafe condition (kondisi tidak aman, red) dan unsafe action (tindakan tidak aman, red) sepihak, tanpa koordinasi," tegasnya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU